Tuesday 28 June 2016

Antara HM Zwan, Hot Wajan dan Kamera Ponsel


Antara HM Zwan Hot Wajan dan Kamera Ponsel. Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, ponsel merupakan alat yang sangat berharga dan wajib dibawa kemanapun berada. Kalau dulu mungkin hanya kalangan atas saja yang punya, tapi sekarang sepertinya ponsel sudah menjadi barang milik wajib bagi semua kalangan. Mulai dari anak kecil sampai orang dewasa. Saat ini harga ponsel cukup terjangkau dan seiring berjalannya waktu, ponsel bukan sekedar untuk mengirimkan pesan atau kabar saja, melainkan untuk gaya hidup, betul tidak??. Apalagi sekarang banyak sekali fitur yang tersedia, mulai dari kamera, internet sampai peta pun ada. Ngomongin soal kamera, sepertinya fitur ini menjadi salah satu fitur favorit saya. Ponsel nggak ada kamera itu ibarat makan bakso nggak ada pentol baksonya, hanya kuah dan mie saja, hambar mbak broh, hambar...hahahaha. Kebayang nggak sih, ketika kita diudang buka bersama di salah satu warung sip markusip, pas semua makanan sudah ada di meja, hampir semua yang di undang mengabadiakan makanan tersebut dan mengunggahnya ke media social. Apa jadinya kalau kita nggak punya ponsel yang ada kameranya, dan nggak punya kamera, berasa banget kan terasingnya, Itu sih bayangan saya hahahaha. Untung ponsel saya udah ada kamera, meskipun kameranya nggak banyak pixel, tapi cukup kekinianlah bisa punya instagram hehehe.

Antara HM Zwan, Hot Wajan dan Kamera Ponsel
Tepatnya tahun 2010, saat mengajar di Kota Malang untuk pertama kalinya saya punya ponsel yang ada kameranya.  VGA, iyes kamera VGA 3.5mm 1:2.8, dan sampai sekarang pun masih ada. Mungkin kalau dulu punya ponsel kamera untuk foto-foto seru aja di kos-kosan dan kampus, pokoknya buat foto-foto. Sampai pada akhirnya, di tahun 2011, setelah menikah saya punya ponsel berkamera 2 MP dan suami beli ponsel berkamera 8 MP. Itupun saya masih nggak mudeng sama yang namanya pixel, pokoknya punya kamera ponsel buat foto-foto aja. Tahun 2012,  saya mulai aktif ngeblog pakai blogspot dan kenal yang namanya food blogger, itu loh yang foto-fotonya di setiap postingan selalu keren pake banget dan bikin lidah ketar-ketir pingin njilat layar komputer hehehe. Tahun 2013, ceritanya saya ikut suami pindah ke pelosok kota, namanya Kota Siak - Sri Indrapura - Riau. Resign dari tempat mengajar di salah satu sekolah swasta di Batam dan resmi jadi pengangguran di Siak - Riau. Akhirnya fokus ngeblog dan punya ide 5 Blogging Day's in a Week, salah satunya ada kategori Hot Wajan, isinya pengalaman memasak saya sehari-hari. Hasil masakannya saya foto menggunakan kamera 2 MP dan unggah di blog. Masakannya sih standar mbak-mbak yang baru bisa masak sayur lodeh, mi goreng, dan sambel blelek.

Semua foto ini diambil menggunakan kamera ponsel..

Hingga berjalannya waktu, sembari saya silaturahmi alias blogwalking ke banyak blog food blogger (Indonesia maupun luar negeri), banyak sekali ilmu yang saya dapatkan. Mulai dari mencoba resep sampai konsep memotret makanan. Biarpun mereka pakai kamera moncong kece, saya tetep kekeh menggunakan kamera ponsel 2 MP, menggunakan yang ada. Pada akhirnya ponsel kamera 2 MP saya eror, dan berakhir pinjam kamera ponselnya suami yang 8 MP. Berkali-kali mbatin "Byuh, pake kamera punya suami kok hasilnya keren ya, bening nggak karuan gitu, mana bisa di edit pula..". Karena saya sering banget pinjam ponsel suami, akhirnya ponsel tersebut jatuh ke tangan saya, ckckckck... Matur suwun mas kakang prabu. Dan, sampai sekarang ponsel kamera 8 MP tersebut masih eksis ditangan saya buat motret makanan untuk Hot Wajan. Alhamdulillah berkah...

Berkah itu Jiyadatul khoir, bertambahnya kebaikan. Setelah pakai kamera ponsel VGA, 2 MP, naik derajat jadi 8 MP, mau nggak mau ilmu ngotak-atik kamera ponsel bertambah. Bener nggak??. Dari yang dulunya asal ambil foto dan langsung main unggah, sekarang banyak yang harus dicek *ceileh..gaya benerr*. Mulai dari testing tempat, cuaca, sampai pemandangan. Belum lagi kalau foto makanan, rempongnya nggak karuan. Padahal saya cuma hobi jepret makanan aja lo ya bukan fotografer, persiapannya kayak apa aja hehehe. Mulai dari masak, nyiapin objek yang mau difoto, setting tempat, ngatur konsep, ide, belum propertinya, testing hasil, setting kamera ponsel dan banyak luar biasalah pokoknya. Setting kamera ponsel??emang ada??ada dong, itulah berkahnya banyak teman food blogger, ngilmu secara tidak langsung dari para master. Sambil ngilmu, jangan lupa praktekin. Bukankah Practice makes perfect??katanyaaaa.....^^.

Tentang Impian di Bulan Ramadan
Bermimpilah, karena Tuhan akan mempeluk mimpi-mimpi itu. Andrea Hirata. Ngomongin soal impian tentunya nggak jauh-jauh sama yang namanya keinginan. Mulai dari keinginan yang ditulis, diucapkan sampai mbatin atau lewat hati, eaaa..... terus, kamu punya keinginan apa Em di bulan ramadan kali ini??Nggak muluk-muluk, salah satunya adalah pingin motret makanan pakai kamera ponsel ASUS ZENFONE 2 LASER ZE550KL. Penasaran banget sama 2 LASER nya, itu maksudnya apaan sih??sempat beberapa kali kepoin ini ponsel, mulai dari yang baca-baca review sampai videonya. Masa sih kamera ponselnya ngeluarin laser??ah, nggak mungkin...gini lo ya kalau otaknya cetek, soalnya belum lihat langsung je. Mosok se kamerane ngetokno laser??? >_<. Abaikan kenorakan saya ya.

Konon katanya ponsel kamera ASUS ZENFONE 2 LASER ZE550KL 13 MP, menggunakan laser autofocus, yang merupakan perangkat fotografi yang sangat berkualitas. Selain itu, kelebihan lainnya  proses mendapatkan fokus lebih cepat, bahkan diklaim tercepat. Pixel master, HDR up to 400% contrast dan brightness. Sedangkan low lightnya up to 400% light sensitivity. Dimana bisa mengukur jarak dalam kecepatan cahaya, terutama pada saat minim cahaya. Wiii..seru juga ya ponselnya, klimis-klimis keren. Kalau nggak percaya, coba aja deh lihat video dibawah ini, saya aja sampe berkali-kali lihatnya. Sambil lihat sambil berdo'a. Semoga impian motret makanan pakai ASUS ZENFONE 2 LASER ZE550KL terkabul, aamiin. Aminkan ya kakak.....^^


Kalo nggak percaya ada lasernya, coba deh lihat video ini..buat yang mupeng, sambil lihat sambil berdo'a ya^^

Tips Memotret Makanan Menggunakan Kamera Ponsel ala HM Zwan
For your information : tips ini hanya untuk sekedar sharing pengalaman pribadi, kebetulan saya bukan ahli di bidang fotografi/food photoghraphy. Ini murni sharing pengalaman pribadi, semoga berkenan.
1. Kenali kamera ponselmu
Termasuk berapa MP, apa aja setingan yang ada di kamera ponsel, sesekali otak-atik setingan dan cobalah. Jika hasilnya "klik", simpan dan abadikan untuk bahan belajar. "Oh, ternyata di ponselku   bisa diatur ya cahanya kalau mau motret".
2. Belajar teori food photography dari banyak guru
Bisa dari buku, sekarang banyak sekali bertebaran buku-buku food photoghraphy by phone, mulai seluk beluk kamera sampai bts-nya alias behind the scene. Apa gunanya punya ponsel canggih, manfaatkan mbah google, pinterest, dan instagram. Banyak kelas food photoghraphy gratis disana, mulai dari teori sampai praktek. Di instagram banyak kelas food photoghraphy (teori langsung praktek foto di rumah masing-masing dan hasilnya di unggah di instagram), saya nggak ikut tapi selalu baca teori yang mereka ajarkan sambil lihat hasil fotonya. Meskipun mayoritas mereka menggunakan kamera moncong keren, serap aja ilmunya dan praktekin. Ohya, instagram saya @hm_zwan, silahkan follow kakak^^.
3. Praktek, praktek, dan praktek
Mau hasil foto makanan bagus pakai kamera ponsel tapi males moto makanan, ya sama aja bohong. Nggak usah muluk-muluk prakteknya. Contohnya nih ya, diajak teman makan di resto, nah kita bisa praktek moto makanan gaya apa aja. Bingung gayanya??sebelum makanan terhidang, buka pinterest atau instagram, cari referensi gaya motret makanan. Bisa hands in frame atau BEV alias motret makanan dari atas. Yang gampang-gampang aja dulu, toh kita nggak masak sendiri. Kalau masak sendiri, beda lagi motretnya. Harus disiapkan konsepnya, mulai dari tempat pengambilan foto, properti (piring, mangkuk, gelas, vas bunga, dll) sampai cahaya. Ribet ya??bacanya sih ribet, prakteknya apalagi hehehehe. Namanya juga belajar, jadi belajar yang simpel-simpel aja dulu. Intinya, yang penting PRAKTEK kakak. "Kalau hasilnya jelek gimana??", "Terus pas di unggah di instagram dan blog ada komentar yang pedes, gimana dong??". Yailah, namanya juga masih belajar, jadi cuek ajalah, udah sering digituin, yang penting terus berbenah *ceileh bahasanya...* dan PRAKTEK yes!!!Ohya, biasanya kan ada masukan, jadi masukannya disimpen buat bahan belajar. Gitu aja, nggak usah dibuat ribet yes...Semangattt!!!


Wiiih, nggak nyadar kalau udah nulis segini banyak hehehe. Maapkan kepanjanga, maklumlah kalau udah curhat rasanya susah banget dipotong hehehe. Kalau ada yang curcol "Kamera ponsel saya 2 MP kok jelek ya hasilnya?", "Kamera ponsel saya keluaran smartphone terbaru (yang mahal pake banget) kok hasilnya jelak ya?", "Ponselku sama kayak ponselmu tapi kok hasilnya beda jauh ya?. Jadi, inti dari curhatan geje ini, MAKSIMALKAN KAMERA PONSELMU. 
Sekian, terima ponsel baru, eh..terima kasih.

Teman-teman pakai kamera ponsel juga nggak atau pakai kamera moncong keren??ayo dong sharing..^^


****

Tulisan ini diikutsertakan dalam "Giveaway Aku dan Kamera Ponsel" by UniekKaswarganti.com




Thursday 23 June 2016

5 Ide Resep Kue Kering Tanpa Telur

5 Ide Resep Kue Kering Tanpa Telur. Haluuu...Gimana puasanya??semoga lancar jaya ya, aamiin. Nggak kerasa sudah masuk pertengahan bulan ramadan, Alhamdulillah. Artinya sudah pada beli baju buat lebara, sudah pada nerima THR, sudah pada nyicil beli atau bikin kue buat lebaran. Ada yang memilih untuk beli kue aja daripada bikin sendiri dirumah, ada sebagian masyarakat yang memilih untuk beli dan bikin sendiri, ada lagi yang memilih untuk bikin sendiri semua kue lebarannya. Woooo..mantaplah. Kalau saya, tim hore ajalah, nyoba resep baru dan hasilnya langsung dinikmati setelah shalat taraweh hehehe.

Nah, buat teman-teman yang pingin banget bikin kue kering sendiri dirumah, berikut resep dasar kue kering tanpa telur yang sudah saya coba kapan hari. For your information, resep dasar kue kering tanpa telur yang sudah saya uji coba di dapur Hot Wajan *ceileh...* adalah menggunakan resepnya Dame Tobing, yaitu resep eggless nastar klasik. Tanpa telur tapi teksturnya lumayan renyah dan ngeprul, jadi saya norak banget gitu hehe. Kalau pingin lebih enak lagi bisa pilih pakai butter atau butter plus mentega.  Intinya resep aslinya (resep dibawah) sudah enak, tinggal selera teman-teman aja, bisa pakai resep asli atau di recook/remark juga boleh. Pokoknya bahagia ajalah bikin kuenya, betul nggak??

RESEP EGGLESS NASTAR KLASIK
by : Dame Tobing

Bahan :
200 gr margarin/mentega
250 gr tepung serbaguna
1 sdm tepung sagu/tapioka
1 sdm susu bubuk
50 gr gula halus

Taburan :
Keju parut

Olesan :
1 kuning telur
1 sdm susu cair

Isian :
Selai nanas

Cara membuat :
Mixer mentega, gula halus dan susu bubuk sapai tercampur rata (mentega terlihat sedikit memutih).
Masukkan tepung terigu dan sagu/tapioka yang diayak bersamaan sedikit demi sedikit sampai habis, aduk perlahan menggunakan spatula.
Cetak adonan menggunakan cetakan bulat agar bentuk sama, ambil satu adonan, pipihkan beri isi selai nanas, lalu bentuk menjadi bulat. 
Taruh diatas loyang yang sudah dioles margarin.
Masukkan ke dalam oven, kurang lebih 10 menit angkat adonan, olesi dengan bahan olesan dan taburi dengan keju parut. 
Panggang dengan suhu 150"/160" selama 20 menit atau sudah berwarna emas kecoklatan, angkat.

5 Ide Resep Kue Kering Tanpa Telur
Resep eggless nastar klasik diatas adalah resep dasar bikin nastar, tapi bisa juga dibuat jadi kukis lain yang tak kalah enak tanpa di rubah sedikitpun resepnya. Tinggal nambah bahan lain aja, mau tau??Yuk kita otak atik, berikut 5 ide resep kue kering tanpa telur...
1. Nastar klasik
Adonan dasar kuenya sama, jadi nastarnya polosan, nggak pakai taburan keju. Pan namanya nastar klasik, jadi bentuknya klasik gitu nggak pakai apa-apa.
2. Kukis teratai
Adonannya sama, cuma dibentuk pakai cetakan bentuk bunga teratai. Setelah kukis di oven setengah matang, olesi dengan kuning telur, lalu beri selai nanas/stroberry/bluberry ditengah-tengah, setelah itu oven lagi sampai matang. Jadilah kukis teratai.
3. Kukis choco chips
Masih menggunakan adonan dasar eggless nastar, ditambah choco chips. Bentuk adonan bulat seperti nastar, kemudian penyet dengan garpu dan oven sampai matang.
4. Putri salju
Gilas adonan nastar, kemudian cetak dengan cetakan bentuk bintang, lalu pangang sampai matang. Jika sudah dingin campur dengan gula halus.
5. Nasberry crumble
Adonan crumble adalah campuran dari margarin, gula pasir dan tepung terigu yang di aduk menggunakan garpu sampai berpasir. Ambil adonan nastar, tekan tengahnya menggunakan ibu jari sampai membetuk cup/mangkuk. Olesi dengan kuning telur kemudian taburi dengan crumble. Oven setengah matang, beri selai stroberry atau bluberry ditengahnya, kemudian oven lagi sampai matang. Jadilah nasberry crumble.

Ini nasberry crumble^^

Tuh kan??satu adonan dasar bisa jadi 5 kukis hehehe. Atau bisa juga membuat ide kukis lain yang lebih variatif dan kreatif. Ada yang sudah mencoba bikin kue kering tanpa telur??
Semoga bermanfaat...^^


****








Saturday 11 June 2016

Perihal Martabak, Kamera 13MP dan Behind the Scene

Perihal Martabak Kamera 13MP dan Behind the Scene. Finally, saya bisa menjajal kamera smartphone merek lain untuk keperluan memotret makanan. Selama ini kamera andalan saya untuk memotret satu-satunya adalah kamera smartphone Samsung Galaxy Note 1, dengan kamera 8MP (semoga benar, maklum udah hampir 6 tahun jadi agak lupa hehe).

Atas Nama Kamera 13MP
Hore banget rasanya pas keponakan sengaja pulang ke Jombang dari Jogja demi tantenya yang mudik duluan, cuti kerja 5 hari kan lumayan hehe. Sampai pada akhirnya saya punya ide untuk mencoba meminjam hp nya untuk memotret makanan. Saya penasaran banget sama kamera dan hasilnya, kebetulan hp keponakan saya merek Xiaomi Note 1, kamera 13Mp. Pas banget martabak isi bihun dan sayur baru matang, akhirnya jadi objek pemotretan di sore hari. Nggak pakai otak atik setting, saya langsung saja cekrak cekrek beberapa kali. Hasilnya saya langsung suruh keponakan kirim ke hp saya. Uw....lumayan nih kameranya Xiaomi, cocok,hehehe.

Baca juga : Tutorial Membuat Foto Hands in Frame dengan Background Hitam



Before and After
Sebenarnya nggak dieditpun hasilnya sudah bagus kok, cuma rasanya ada yang kurang nendang gitu. Menurut saya sih, itupun pas lihat hasilnya lewat hp saya. Saya ngeditnya pakai pixlr, contras +8 dan blur 6, cukup. Hasilnya ada diatas dan bawah ini, kalau dilihat disini kok sama aja ya??hehehe...yah, mendingan nggak usah diedit yak??xixixixi.....


BONUS!!!candid by Loly, keponakan 25 tahun^^

Pulang ke rumah ibu di Jombang rasanya seneng banget, pas banget dapat spot atau tempat memotret makanan paling yahud. Dimana???didepan jendela, hahahaha. Cahayanya melimpah ruah, membuat hati ketar ketir aja rasanya, seneng banget pokoknya. Jadi, intinya....kamera Xiaomi Note 1, cukup keren dan martabaknya enak hahaha. Resepnya, tunggu di blog Hot Wajan yaaa...
Selamat berpuasa...^^


***



Thursday 9 June 2016

Menu Puasa untuk Ibu Menyusui

Assalamu'alaikum..apa kabar teman-teman HM Zwan??semoga sehat selalu. Lama nggak ngeblog dan silaturahmi, maklum mudik duluan ke kampung halaman dan mendadak sinyal 3 nggak ada,hickz, rasanya sedih banget. Akhirnya pakailah bloetooth tethering, Alhamdulillah bisa, yeayy. Kali ini saya mau sharing tentang menu puasa untuk ibu menyusui. Ohya, perlu diketahui, bulan puasa kali ini anak saya Baby K usianya 5 bulan 18 hari dan masih ngASI eksklusif. Awalnya mau nggak puasa tapi kok rasanya sayang banget, karena ramadhan tahun lalu saya nggak puasa, pas hamil muda, muntah dan eneg terus perutnya. Jadi, nggak puasa deh. Setelah banyak baca beberapa artikel yang berhubungan dengan puasa saat menyusui, akhirnya saya niat banget buat puasa. Alhamdulillah sampai hari puasa ke empat ini, semuanya lancar. Terus persiapannya apa aja sih??

Persiapan Puasa untuk Ibu Menyusui
Jujur, saya nggak ada persiapan yang bener-bener disiapkan sebelum hari H puasa. Buat saya, persiapannya cuma tiga, niat puasa, yakin (ibu dan anak) kuat, dan konsumsi banyak sayur dan buah. Udah itu aja, itupun bener-bener sudah membantu dan bikin puasa jadi tenang dan lancar, Alhamdulillah.

Menu Puasa untuk Ibu Menyusui
Menu hari pertama

Persiapan saya untuk menu sahur utamanya adalah buah, sahurnya habis satu buah pepaya ukuran sedang, sisain 4 potong buat ibu dan mbak. Maruk jiddan ya, hehehe. Dua buah pisang, kemudian disusul makanan berat, nasi megengan. Untuk konsumsi nasi, baik saat sahur ataupun buka puasa, nasi saya batasi, setengah sendok nasi mejikom. Sayurnya dibanyakin, uwww nikmat banget rasanya hehehe.

Menu hari kedua

Untuk hari kedua, menu buahnya masih sama, buah pepaya dan pisang. Kok buah itu melulu sih??stoknya banyak kakakkk... hehe. Jadi memanfaatkan yang ada, plusnya saya demen banget sama kedua buah ini. Alhamdulillah di hari kedua, debay senyam senyum aja. Alhamdulillah nggak lemes. Ohya, sahurnya saya minum 2 sdm madu hutan Siak Riau, baru inget bawa madu hehehe. Satu lagi, pas buka puasa diawali dengan minum jeniper hangat, hari pertama nggak ada jeruk nipis, habis stoknya hehe.

Menu hari ketiga

Sahur di hari ketiga, buah yang masih bertahan adalah pepaya dan satunya lagi ada blewah. Nggak dibuat es blewah, tapi di makan gitu aja, seger banget rasanya. 

Sampai saat ini, di hari ke empat, puasanya lancar, baby K nggak rewel atau lemes, dan ASInya pun lancar jaya, Alhamdulillah. Teman-teman punya pengalaman yang sama??ayo dong sharing^^
Selamat berpuasa..


*** 

Wednesday 25 May 2016

8 Hal yang ditunggu Saat Bulan Ramadhan

Tidak terasa bulan puasa ramadhan tinggal menghitung hari, bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat Muslim diseluruh dunia. Di Indonesia sendiri, diprediksi tanggal 1 ramadhan akan jatuh pada tanggal 6 juni 2016, tepat di hari senin. Tuh kan, nggak lama lagi, nggak sampai dua minggu lagi puasa. Ngomongin soal bulan puasa ramadhan, banyak hal yang sangat ditugggu dan dinanti bagi sebagian besar umat Muslim, termasuk saya dan keluarga. Apa aja??yuk kita kupas habis..

Yang ditunggu Saat Bulan Ramadhan
1. Puasa bersama
Istimewanya bulan puasa ramadhan itu kita bisa menikmati indahnya kebersamaan puasa. Mempersiapkan menu bersama, baik untuk berbuka puasa maupun untuk sahur.
2. Buka puasa
Sudah kebayang bagaimana senangnya saat beduk ditabuh, biasanya menjelang sore makanan untuk berbuka sudah disiapkan. Menunya selalu istimewa, kata orang tua, buka puasa itu seperti hari kemenangan. Kebiasaan di rumah, setelah beduk adzan maghrib dikumandangkan, kami menikmati menu takjil dulu. Mulai dari minuman hangat, dingin, jajanan dan gorengan. Setelah itu shalat maghrib berjama’ah lalu dilanjutkan dengan makan-makanan berat, seperti nasi dan lain sebagainya.
3. Sahur
Ada yang pernah telat sahur??atau bahkan tidak sahur karena malas bangun??saya pernah banget. Apalagi pas masih ngekos, mulai dari kesiangan bangun, nggak dengar suara himbauan sahur dari masjid/mushola terdekat sampai malas bangun karena ngantuk. Padahal di sahur itu terdapat keberkahan, jadi ingat sabda Nabi, Sahur itu barakah, maka jangan tinggalkan meski hanya seteguk air.
4. Berburu takjil
Sudah dipastikan, saat bulan puasa ramadhan banyak lapangan yang disulap menjadi area bazar. Biasanya sambil nunggu beduk adzan maghrib, paling enak jalan-jalan sore sambil berburu takjil. Di pinggir jalan biasanya banyak yang jual menu takjil, lauk, gorengan dan aneka makanan.
5. Tarawih bersama
Kalau di daerah tempat tinggal saya, tarawehnya 21 rakaa’at. Kata ibu saya, jama’ah taraweh di musholla lumayan tidak banyak dan sedikit, sedang-sedang saja.
6. Malam lailatul qadar
Malam lailatul qadar adalah satu malam penting yang terjadi pada bulan ramadhan, yang dalam Al-Qur’an digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Selain itu, juga diperingati sebagai malam diturunkannya Al-Qur’an, (Wikipedia). Di daerah saya (di Jombang Jawa Timur), selalu melakukan shalat malam berjama’ah di masjid-masjid besar, khususnya di setiap malam lailatul qadar. Biasanya warga sudah berbondong-bondong pergi ke masjid pukul 00.00 dan shalat selesai pukul 02.00.
7. Hari raya idul fitri
Setelah puasa satu bulan lamanya, tibalah hari kemenangan yaitu hari raya idul fitri yang jatuh pada tanggal 1 syawal. Dimana pada hari itu, berkahir puasa ramadhan. Kegiatan di pagi hari dimulai dengan shalat id atau shalat idul fitri, dilanjutkan dengan silaturahmi ke saudara dan tetangga.
8. Ramadhan sale
Salah satu yang ditunggu di akhir bulan ramadhan adalah belanja berbagai perlengkapan untuk hari raya idul fitri. Mulai dari pakaian, perabot rumah tangga, sampai makanan dan minuman yang akan dihidangkan di meja ruang tamu. Sudah dipastikan, diakhir bulan ramadhan pasar, mall dan berbagai pusat perbelanjaan akan ramai oleh pengunjung. Tidak hanya offline shop saja yang menjual berbagai kebutuhan hari raya, tapi banyak online shop yang juga mengadakan ramadhan sale, salah satunya di Lazada Indonesia. Dimana ramadhan festivalnya akan berlangsung dari tanggal 1 juni sampai 11 juli 2016, sedangkan special days nya akan berlangsung pada tanggal 28-30 juni 2016. Nggak perlu nunggu akhir ramadhan untuk mempersiapkan perlengkapan hari raya idul firi, mumpung pas hari-hari gajian, mumpung ada sale besar-besaran diskon sampai 80%. Jadi, tunggu apa lagi, bolehlah kita intip-intip dulu hehehe.

Ngomongin soal bulan puasa ramadhan dan idul fitri, rasanya udah deg-deg’an aja, nggak sabar nunggu puasa ramadhan tiba.
Teman-teman gimana rasanya nunggu bulan puasa ramadhan??

****

Tuesday 24 May 2016

Pilih Mana, Catering atau Masak Sendiri?


Assalamu'alaikum...Masak api hari ini??kalau saya, tadi masak sayur sop sama goreng udang plus sambal. Sekali masak untuk satu hari, jadi lumayan nggak banyak buang waktu, apalagi punya anak bayi. Tapi kalaupun siang sayur habis, mau nggak mau sore wajib masak lagi, lagi-lagi pilih yang simpel, yaitu bikin tumis sayur. Kebetulan tadi pagi pas lagi pilih sayur di mas-mas penjual sayur keliling, tetangga depan agak kesanaan tanya ke saya, apa saya punya info tentang catering?. Mendadak saya langsung ingat kalau beberapa hari yang lalu di depan pintu ada selembaran iklan catering, isinya menu makanan selama 6 hari beserta ketentuannya, termasuk cara pembayaran.

Pilih Mana, Catering satau Masak Sendiri??
1. Tergantung situasi dan kondisi
Bisa jadi, memilih catering adalah jalan satu-satunya ketika situasi dan kondisi yang memasak sedang tidak bisa diajak kompromi. Misalnya sedang hamil muda, atau keuangan mepet. Pernah banget pas kondisi keuangan mepet,mendadak pilih jasa catering,ksn bayarnya di belakang,jadi lumayan aman nunggu gajian hehe. Kalau keuangan mepet biasanya lebih aman, karena selama sebulan jatah makan sekeluarga sudah aman, nggak perlu belanja ke pasar. Tahun lalu ketika saya masih tinggal di kota Siak Riau, pernah memakai jasa catering rumahan. Sebenarnya saya bisa masak sendiri, cuma waktu itu situasinya lagi malas banget masak. Kurang lebih 3 bulan saya pakai jasa catering, rasanya bener-bener bosan, karena biasanya masak tapi mendadak pagi-pagi sudah rajin ngeblog atau nonton hehehe. Beda lagi kalau masak sendiri,pagi-pagi pastinya sibuk sendiri di dapur buat sarapan.
2. Lagi-lagi, hidup adalah pilihan
Ada ibu rumah tangga yang lebih memilih jasa catering karena nggak sempat masak alias riweh dengan kegiatan mengurus anak. Apalagi kalau punya dua atau lebih anak yang jarak usianya berdekatan dan tidak memiliki prt di rumah. Contohnya tetangga saya,dia memilih jasa catering karena nggak sempat masak. Pagi-pagi disibukkan dengan mencuci dsb,belum selesai bersih-bersih rumah anaknya sudah bangun,mau nggak mau dipending dulu jemur bajunya. Ada lagi tetangga saya yang lain lebih memilih tidak menggunakan jasa catering karena dia bisa menghandel semua pekerjaan rumah termasuk masak dan mengurus kedua anaknya sendiri. 

Mau pilih masak sendiri atau pakai jasa catering..lagi-lagi itu masalah pilihan. Saya sendiri pernah menikmati jasa catering dan masak sendiri,buat saya,kalau catering seringnya porsi sayur kurang hehehe. Maklum pecinta sayur..
Teman-teman punya pengalaman yang sama??


Tuesday 10 May 2016

Tutorial Membuat Foto Hands in Frame dengan Background Hitam


For your information : Tutorial ini hanya untuk sekedar sharing pengalaman saja, kebetulan saya bukan ahli di bidang fotografi/food photoghraphy. Ini murni sharing pengalaman saja, semoga berkenan. 

Tutorial Membuat Foto Hands in Frame dengan Background Hitam. Beberapa hari ini, saya dapat beberapa pertanyaan mengenai foto hands in frame yang ada di postingan tentang Growbox. "Mbak, itu gimana sih cara fotonya??", "Mbak, fotonya pake latar hitam gitu gimana caranya??", "HM, ajari aku foto kayak fotomu dong!!", dll. Akhirnya hari ini saya baru bisa menulis tentang pengalaman saya memotret jamur dengan gaya hands in frame menggunakan background hitam.

Siapa yang nggak tahu foto hands in frame??coba aja search di instagram #handsinframe, pasti banyak bermunculan foto dengan frame tangan, atau kelihatan tangannya, baik satu tangan, dua tangan, ataupun banyak tangan. Kebanyakan foto hands in frame itu berhubungan dengan makanan atau food photoghraphy. Mulai dari hanya memegang secangkir kopi, sepotong pizza, sampai foto dengan banyak makanan, misalnya makan di warung Padang. Kebayang kan posenya??tangan lagi pegang garpu sama sendok, di sekitarnya makanan berlimpah...bagi kakak rendangnya!!!hehehe. Atau mungkin punya teman atau follower yang hobi masak dan baking, kemudian sering lihat fotonya ala-ala hands in frame. Nah, biasaanya mereka menggunakan tangan sebagai properti foto dengan cara memegang atau menyajikan makanan. Misalnya, foto lagi nguleni adonan roti, yang kelihatan tangan sama adonan rotinya, sedangan backgroundnya gelap, walhasil fotonya kelihatan sesuatu gitu hehehe.


Tentang Pemotretan
Nah, kapan hari pas saya ada kerjaan buat moto jamur growbox, mendadak dapat ide, sepertinya kalau foto jamur pakai gaya hands in frame seru nih. Kebetulan saya juga sering cari info tentang food photoghraphy di pinterest, banyak ilmu soalnya disana. Terus, gimana caranya??yuk, mari kita mulai...
1. Apa aja yang dibutuhkan??
Untuk foto kali ini objeknya ada jamur growbox, model atau yang bawa growbox kebetulan ibu hehehe dan kamera smartphone, saya menggunakan samsung galaxy note 1. 
2. Backgroundnya itu gimana??
Foto kali ini, posisi model/ibu pas di depan pintu (tiga langkah sebelum keluar pintu dapur). Kebetulan dinding dapur rumah saya berwarna hijau muda, dan model/ibu memakai gamis dan jilbab langsungan berwarna hitam. Silahkan lihat gambar di bawah, yaitu nomor 1. Dinding ada disebelah kiri, terlihat warna hijau. Ohya, saya motretnya pas di depan ibu atau satu langkah sebelum keluar pintu dapur. Ngambil foto tutorialnya saya jongkok, solanya kalau mbungkuk rasanya pegel hehehe.
3. Terus kok bisa jadi hitam gitu dindingnya??
Nah, ini dia kunci utamanya, yaitu pakai photo editor. Kalau misalnya punya studio (beneran ataupun abal-abal) dan pakai gackground hitam malah nggak perlu edit pakai photo editor, bisa juga pakai kain hitam di belakangnya, kebetulan jilbab hitam saya pendek. Kali ini saya pakai bantuan photo editor snapseed. Kalau di pinterest, tutorialnya dibelakang dinding, samping dinding yang dekat jendela. banyaklah pokoknya. silahkan cari referensi disana hehe. Ohya, cara edit foto ala saya ada dibawah ini.
Caranya, buka snapseed - upload photo (pilih foto yang akan di edit) - klik icon bulat putih di sebelah kanan - pilih selective (lihat gambar tutorial nomor 2) - sentuh gambar dinding hijau atau gambar yang ingin di edit, nanti keluar huruf B. Geser layar ke kiri sampai mentok 100, untuk mengurangi brightness. Kemudian klik tanda YES di sebelah kanan bawah, ulangi sampai dinding hijau berwarna hitam semua (saya 3 kali, atas tengah dan bawah). - save. Hasilnya lihat di foto tutorial nomor 3, tinggal di kasih bedak dikit. Caranya, saya buka photo editor pixlr, untuk nambah contras 5 dan kasih watermark (lihat foto tutorial sebelah kiri). Background hitamnya jadi rata kan??silahkan lihat foto before after.
4. Kok hasilnya bening ya??
Saya motonya pagi menuju siang yaitu jam 9.35, lokasi model pas di depan pintu (3 langkah sebelum keluar pintu dapur), jadi pastinya pakai cahaya asli yaitu matahari. Alhamdulillah, namanya juga usaha...jadi ambil foto sebanyak mungkin, dan hasilnya lumayan menyenangkan hehehe. 
Gimana??udah lumayan mudeng kan??gampang kan caranya??silahkan di praktekkan. Lebih gampang lagi kalau punya background hitam (bisa kain atau sejenisnya), tinggal kasih bedak aja udah langsung jadi foto hands in framenya hehehe. 





Teman-teman ada yang punya foto hands in frame??ayo sharing pengalamannya^^
Selamat beraktivitas, semoga hari ini berkah, aamiin...


***