Showing posts with label photography. Show all posts
Showing posts with label photography. Show all posts

Monday 17 November 2014

November Rain [BW's Project 2]

November rain, selamat datang....

***
Lokasi : pagar kos-kosan,tanaman daun sirih
Kamera : Galaxi note 2

hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Monday 3 November 2014

Jejak Sejarah di Balairung Sri [BW's Project 1]

Salah satu jejak peninggalan kerajaan Siak Sri Indrapura yang masih tertata rapi..

Lokasi : Museum Budaya dan Sejarah Siak "Balairung Sri"
Siak - Riau
Kamera : Hp Galaxi note 2
***
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan


Monday 25 August 2014

Jendela

"Always seeing something, never seeing nothing, being photographer"

Sudut kota Siak
Sungai Siak
Dari luar hanya terlihat jejeran jendela kuno, tapi ketika memasuki area Balairung Sri Museum Budaya dan Sejarah Siak ternyata  sangat berbeda. Setiap jendela memiliki pandangan yang berbeda, foto yang pertama terlihat halaman museum yang sejuk dan jalanan yang lumayan ramai. Sedangkan foto yang kedua terlihat lebih menarik, bukan jalanan ataupun perumahan warga, melainkan salah satu sungai terdalam di Indonesia yaitu sungai Siak.

Ada yang pernah ke sungai Siak Riau??
***
25 agustus 2014
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan

Monday 18 August 2014

[Bingkai Kemerdekaan] Menjemput Rizki

Perayaan 17-an di Hari Kemerdekaan RI bukan hanya dimeriahkan oleh masyarakat dan anak-anak saja, tapi tukang parkirpun juga sangat antusias menyambut Hari Kemerdekaan dengan cara yang lain, yaitu mendadak menjadi penjual bendera. Menyelam sambil minum air, menjaga jejeran mobil yang parkir sekaligus menjemput rizki dengan menjual bendera merah putih dan umbul-umbul. Foto ini saya ambil di kota Siak Riau sebelum melihat pawai 17-an, tepatnya tanggal 16 agustus 2014 di area pasar lama depan kantor BNI.
Dirgahayu Indonesia, Merdeka!!!


***
18 agustus 2014
hana_tia@yahoo.com /@hmzwan


Monday 11 August 2014

Yellow Sunset

Bismillahirrahmanirrahim...
Tersadar ketika bisa menikmati sunset setiap sore itu rasanya bahagia sekali, apalagi bisa menyaksikan berbagai warna yang indah. Jika pukul 18.00 cuaca masih cerah dan lumayan panas, sudah dipastikan sunset akan berwarna kuning keemasan dan langit berwarna biru cerah dengan berbagai gulungan awan yang indah. Agak sulit mengabadikan momen ini karena silau yang sangat tajam, terkadang sunset turun dengan indah tapi terkadang mendadak hilang karena mendung atau tergulung oleh awan, dan sudah dipastikan kita akan menyesal. Apalagi jika baru akan membidiknya.


Lokasi : Turab, Pinggiran Sungai Siak Sri Indrapura - Riau
View : Sungai Siak dan Jembatan Siak

***
11 agustus 2014
hana_tia@yahoo.com / @hmzwan


Monday 7 July 2014

Bird's Eye View

Bismillahirrahmaanirrahim...
According to Wikipedia, bird's eye view is an elevated view of an object from above, with a perspective as though the observer were a bird. So, that means in food photography, we have to shoot the food from above. This usually at or around an angle of 90 to the horizontal surface where your food is placed...(by : Tika Hapsari Nilmada).

Kebetulan saya sering baca artikel atau apapun tentang fotografi, salah satunya yang menjadi inspirasi dan pastinya saya bookmarks adalah blognya mbk Tika (storyofphotoghraphy), dan saya baru tahu istilah bird's eye ya dari blog tersebut. Wah, saya baru tahu, bukan baru sih tapi dari tahun lalu hehe, kalau kita memotret makanan (food photography) dari atas itu disebut bird's eye. Coba saja diamati lebih dalam, pasti postingan saya dengan kategory hot wajan foto makanannya selalu diambil dari atas hehehe. Nggak bosen??nggak sih, karena hasilnya selalu menarik, dari satu foto dengan foto yang lain pasti berbeda, *yaa meskipun banyak kesamaannya, loh, hehehe*. Silahkan aja langsung belajar dan baca-baca tulisan di blognya mbk Tika, semoga bisa menambah informasi dan ilmu tentunya.
Selamat hari senin, semoga bermanfaat^^.
***
8 juli 2014
hana_tia@yahoo.com

Monday 9 June 2014

Surya Tenggelam

 Tentang fotografi,tak melulu kamera yang mahal ataupun teknik memotret yang baik. Bagi saya, menjadi diri sendiri dan bebas dengan gaya apapun, dengan hasil baik atau buruk, itu lebih menyenangkan. Apalagi jika bisa mengabadikan momen yang indah...

~HM Zwan~
 
 Bahkan,sayapun tidak pernah bermimpi bisa setiap hari melihat sang surya tenggelam..
 
 Dengan berbagai warna yang setiap hari bahkan waktupun selalu berubah-ubah..
 Orange, jingga, kuning, merah muda, dan entah, terkadang sayapun tidak bisa menafsirkan warna apa yang sedang menari-nari diatas awan..
  Di pinggir sungai Siak ini, perlahan hati saya berlabuh padaNYA, sungguh begitu indah nikmatnya..
 Maka, nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan...
***
@hmzwan










Tuesday 3 June 2014

Kueni Smoothie

Bismillahirrahmaanirrahim...
Hari selasa yang lalu dapat mangga dari anak kamar sebelah, mangga kueni. Jujur, saya belum pernah makan mangga jenis ini, nggak betah sama baunya hehehe. Paginya saya kupas buat sarapan, disuruh nyoba suami tapi sekali nyoba satu iris kecil langsung eneg hehehe, ngak betah sama baunya yang khas, jadi kebuanglah satu iris, mubadzir ya. Eits, tapi tenang aja, nggak mungkin jugalah yang sudah saya kupas dibuang begitu saya, dosa namanya, buang-buang rezeki. Akhirnya kepikiran buat di jus, eh ternyata enak lo, baunya nggak begitu semriwing di mulut hehe.
Bahan
2 buah mangga kueni (potong dadu)
1,5 gelas air

Cara
Siapkan blender, masukkan mangga kueni dan air, blender sampai benar-benar smoothie.
Hidangkan selagi segar.

Alhamdulillah segarnya luar biasa, awalnya saya tuang satu gelas air, tapi kok blendernya nggak mau jalan ya hehe, akhirnya saya tambahin setengah gelas lagi. Rasanya enak, lembut, pokoknya smoothie bangetlah. Tanpa gula, susu ataupun madu. Karena buah kan sudah mengandung gula alami, dijamin sehat deh. Sebenarnya di makan gitu aja udah enak tapi bagi saya nggak, nggak betah sama baunya hehe. Tapi kalau mangga yang jenis lain biasanya sih langsung dimakan gitu aja tanpa di jus.
Ada yang suka mangga kueni???
Selamat hari selasa, semoga indah ^^.
***
Siak.2014
@hmzwan

Monday 2 June 2014

Another Shape and Line

Terkadang memotret itu tidak butuh kesadaran, asal klik dan baru melihat hasilnya beberapa jam atau hari kemudian. Hasilnya macam-macam, terlepas dari bagus atau tidaknya, termasuk beberapa foto dibawah ini, banyak garis dan berbagai bentuk
~HM Zwan~
 

 
 
***
Siak,2014
@hmzwan

Tuesday 27 May 2014

Kentang Goreng Isi

Kangen jemblem,nggak ada singkong kentangpun jadi..
~HM Zwan~

Bismillahirrahmaanirrahim...
Kapan hari pas telpon ibu beliau cerita kalau pagi-pagi sudah jalan ke rumah mbak yang kebetulan jam 03.00 pagi baru sampai dari Jogja. Tak lupa bawa pisang godog sama jemblem isi pisang, loh kok isi pisang?iya, soalnya stok gula merah nggak ada jadinya diisi pisang godog deh hehe. Ohya, tau kan jemblem??itu lo misro, kalau di Jawa namanya jemblem tapi kalau teman-teman Jawa Barat nyebutnya misro, katanya sih begitu (ini katanya lo ya...). Nah, kok siang-siang saya nggeramih ya alias pingin yang gurih-gurih gitu buat kudapan sore (tsah bahasanya) buat ngganjel perut. Berhubung nggak ada singkong, punya ide ngerebus kentang terus diparut pakai parutan keju, pas kebetulan ada stok kelapa parut muda jadi asal campur ajalah yang penting bikin jajanan hehe. Ohya, pas juga ada keju jadi masukkan aja hehehe, coba-coba itu wajib ya. Bener-bener pas-pasan nih kayaknya hahaha.
Bahan
 2 buah kentang (kukus,parut)
2 sdm kelapa parut muda
3 sdm keju kraft (potong dadu)
Gula merah secukupnya (sisir halus)
Sejumput garam 
Sejumput gula

Cara
 Siapkan wadah, masukkan kentang, kelapa parut muda, garam dan gula secukupnya lalu uleni sampai tercampur.
Ambil segenggam, pipihkan, beri sejumput gula merah dan keju, bentuk bulat.
Goreng dengan api sedang sampai berwarna kecoklatan, angkat lalu hidangkan.
Gimana rasanya???mak cekluslah pokoknya, saya bentuknya kecil-kecil jadi sekali hap masuk ke mulut. Rasanya lumayan enak, perpaduan asin keju, manis gula merah dan kelapa muda yang cukup bikin mas kakang prabu ketagihan hehe. Tapi masih pingin jemblem, yasudah kapan-kapan beli singkong ah. Silakan diincip dan dicoba, semoga bermanfaat, semoga hari ini indah.

***
Selasa, 2014
@hmzwan

Monday 26 May 2014

Just Click!!

Apa yang terjadi jika anda berada diatas motor dan melihat pemandangan yang sungguh menawan mata dan hati??keluarkan kamera, apapun hasilnya, just click!!!...
~HM Zwan~
Lokasi : Jembatan Siak
 

 

 

***
Senin.2014
@hmzwan


Tuesday 20 May 2014

Rempelo Ati Bumbu Rujak

Kalau lihat belimbing wuluh, lansung kepikiran bumbu rujak..
~HM Zwan~
Bismillahirrahmaanirrahim..
Entah berapa tahun saya nggak megang lagi yang namanya belimbing wuluh, pokoknya sejak menikah dan pindah ke Batam. Sebelumnya sering banget ngerasain masakan ibu yang berbau belimbing wuluh, mulai dari pepes, bumbu rujak, sampai jangan asem. Kebetulan di rumah ibu ada pohon belimbing wuluh, jadi kalau butuh asal ambil aja. Nah kapan hari di kasih nenek belimbing wuluh bawa dari Pekanbaru. Kepikiran buat bumbu rujak, kebetulan di kedai ada rempelo ati ayam, beli deh. Sekali-kali, soalnya tiap hari lauknya tahu tempe hehehe. Melas tenan to yo hahaha...sungguh, ini nggak melas karena tahu tempe itu enak luar biasa^^.
 Bahan
5 buah rempelo ati ayam (goreng)
8 buah belimbing wuluh
5 buah cabe ijo (iris serong)
1 ruas laos (geprak)
air secukupnya
Gula
Garam
Kaldu ayam

Bumbu Ulek Kasar
8 buah bawang merah
4 buah bawang putih
3 buah cabe merah
5 buah cabe rawit
4 buah kemiri
1 ruas kunir

Cara Memasak
 Panaskan minyak goreng, tumis bumbu ulek kasar, cabe ijo dan laos sampai harum.
Tambahkan gula, garam, kaldu ayam dan air secukupnya.
Masukkan rempelo ati, aduk.
Masukkan belimbing wuluh yang diiris-iris, aduk, tunggu sampai airnya sedikit kering (cemek-cemeki).
 Angkat, hidangkan selagi hangat.
Heummm,harummmm sangat. Bumbu rujak ini khas bangetlah pokoknya, seger-seger gimmana gitu, cocoknya dinikmati sama nasi pulen yang anget, plus krupuk hehehe. Silahkan dicoba, semoga bermanfaat.
***
2014
@hmzwan

Monday 19 May 2014

Sugeng Enjing

Ada yang lebih indah saat jalan pagi, melihat langit, matahari terbit dan rumput liar. Ambil kameramu, berdiri sejenak, abadikan.
~HM Zwan~



***
Siak,2014
@hmzwan

Tuesday 13 May 2014

Bubur Sruntul

...Bubur sruntul itu sekali nyeklus pasti ketagihan...
~HM Zwan~
Bismillahirrahmaanirrahim...
Ceritanya setiap hari kamis di sini ada pasar murah, buka lapak dari pagi sampai malam, mulai dari sembako sampai baju ada semua. Nah, kebetulan ada yang jual berbagai macam umbi-umbian dan kacang tanah, saya pilah pilih kacang tanah sedangkan mas kakang prabu pilih mbote, orang sini bilangnya talas. Beli mbote 2kg (perkilo 5000) dan kacang tanah 1,5kg. Ternyata di mulut mas kakang prabu mbote itu rasanya nggak seenak singkong atau tela ungu, ckckckck padahal saya dah bilang tela ungu aja, eh dianya pilih mbote, ya sudah manut wae. Bosen di kukus terus akhirnya saya disuruh bikian apa gitu pokoknya jangan di kukus, pas banget waktu itu bewe lihat postingan mbk Irma (Panci Baris) tentang bubur candil. Katanya bikin candilnya (saya nyebutnya sruntul, yang bulet-bulet itu lo) bisa diganti dengan umbi-umbian, ya sudah saya coba deh resepnya. Tapi, namanya juga HM Zwan, dibaca aja resep aslinya yang penting caranya begini dan begitu, masalah takaran seperti biasa, pakai hati hahahaha. Ohya, resep aslinya ada disini.
Bahan Sruntul (candil)
 1 buah mbote atau talas ukuran sedang, kukus parut lembut (pakai parut keju)
3 sdm tepung beras
1,4 gelas air
Air untuk merebus sruntul

Caranya :
Masukkan mbote yang sudah diparut di wadah, tambahkan tepung beras dan air, adoni sampai bisa di bentuk bulat-bulat kelereng.
Masak air sampai mendidih, masukkan mbote yang sudah dibentuk bulat-bulat, jika sudah mengapung angkat, tiriskan.

Bahan Kuah Santan
1 bungkus santan kental
1 buah daun pandan
Sejumput garam

Caranya :
Masak santan, daun pandan dan garam sampai matang sambil diaduk.
Angkat, sisihkan.

Bahan Kuah Sruntul
4 gelas air
7 sdm gula merah yang sudah disisir
2 buah daun pandan
5 sdm tepung beras

Caranya :
Didihkan air, tambahkan gula dan daun pandan.
Cairkan tepung beras, masukkan ke kuah gula merah aduk terus.
Masukkan sruntul tunggu sampai meletup-letup.
Angkat, sajikan bersama kuah santan.

Hihi, enakkkk....tapi kata ibu saya besok lagi kalau mau buat bubur sruntul lebih enak pakai tepung ketan, lebih mak ceklus rasanya di mulut hahaha. Iya sih, pas gigit yang bulet-buletnya kurang ada suara mak ceklusnya, kalau mau enak pakai tepung ketan. Ini kan apa adanya jadi ngasallll aja kalau masak hahaha. Selamat mencoba, selamat hari selasa semoga indah^^.
 
***
Selasa,13/5/2014
@hmzwan

Monday 12 May 2014

Blur Sunset

...Hasil foto ngeblur, ugh sungguh menyebalkan!!!...
~HM Zwan~  

Bismillahirrahmaanirrahim...
Iya, saya paling sebel kalau hasil jepretan saya itu blur atau buram. Padahal pas eksekusi "perasaan" oke-oke aja, pas dilihat hasilnya di kamera hp pun masih oke, tapi pas dilihat di leptop, amburadul, fiuh!!!. Nah, pengalaman seperti ini saya alami beberapa hari yang lalu, seperti biasa sore-sore jam 5 pasti keluar kamar kos dan memilih duduk manis sambil menikmati segelas jus sirsak di pinggir sungai Siak. Menyelam sambil minum air, duduk manis sambil menunggu sunset dong pastinya. Pas dapet momen dan view yang keceh #uhuk, langsung dong main klak klik sesuka hati, tapi apa daya baru nyesel sampai kos-kosan, apalagi pas dipindah ke laptop. Hasilnya, ugh sebel pastinya hehehe. Yaaaa..besok lagi harus ceki-ceki lagilah intinya biar nggak nggerundel sendiri hehehe. Ini dia hasilnya >_<
 


Yeaaa, selamat hari senin semoga indah^^
***
Senin,12/5/2014
@hmzwan

Friday 9 May 2014

Pelangi di Hatiku

...Allahumma baariklana...
 Cinta bukan tentang jarak yang memisahkan, tapi entah rasanya tak bisa diungkapkan jika terpisah jarak antara Siak - Batam...
Izinkan aku datang menjemputmu, menata kehidupan, merajut asa dan mimpi, mengayuh roda bersama di kota kecil yang indah ini...

***
Jum'ah berkah,9/5/2014
@hmzwan

Original foto taken by : HM Zwan
Camera : Galaxi note 1
Location :  Turab Sungai Siak
 
 

Wednesday 7 May 2014

Istana Siak #EverythingOnWednesday

...Pertama kali dengar nama SIAK aja sudah aneh dan bingung buka peta,dan ternyata kota ini indah, ada sungai terdalam, ada jembatan yang megah, dan ada istana Siak yang keren...
~HM Zwan~

Istana Siak Sri Inderapura merupakan kediaman resmi Sultan Siak yang mulai dibangun pada tahun 1889, yaitu pada masa pemerintahan Sultan Syarif Hasyim. Istana ini merupakan peninggalan Kesultanan Siak Sri Inderapura yang selesai dibangun pada tahun 1893. Kini istana yang juga dijuluki Istana Matahari Timur ini, masuk wilayah administrasi pemerintahan Kabupaten Siak. Kompleks istana ini memiliki luas sekitar 32.000 meter persegi yang terdiri dari 4 istana yaitu Istana Siak, Istana Lima, Istana Padjang, dan Istana Baroe. Istana Siak sendiri memiliki luas 1.000 meter persegi.

Hampir tiap tiga hari sekali, setiap sore hari pasti lewat sini. Gimana nggak lewat sini, lha wong kota Siak itu seuprit alias kecil banget. Keliling kota ya mentok di kamu, eh disitu maksudnya. Nah, hari jum'at malam kebetulan mau ada konser Coboy Junior di depan istana atau di depan lapangan dekat sungai Siak. Saya dan mas kakang prabu jalan-jalan, berhenti di depan istana, kebetulan ramai sekali, pas banget ada loomba sepak bola dan sepak takrau. Jam 17.30 istana sudah tutup, jadi cuma bisa jeparat jepret sesuka hati. Tiga foto dari atas saya ambil pas baru sampai Siak dan masuk ke area Istana. Nah, kemarin iseng deh jeprat jepret, masalahnya cuacanya pas bagus banget hehe.

 gerbang masuk ke area istana Siak
 tanaman selamat datang di area istana Siak




istana Siak dari depan, pas lagi di cat ini
 hari jum'at kemarin, cantik kan istananya???
 matahari mulai turun
 cantik kan???
 manis kan??/loh,hehe
 pagar depan istana Siak
jejeran pohon palm di dalam area istana Siak
Cantik kan istana Siaknya???mari kemari, buat yang ngaku traveler kayaknya wajib kesini hehehe. Kapan-kapanlah pingin ke dalam istana Siak, pokoknya sebelum di pindah lagi hahaha.
Selamat hari rabu, semoga indah^^.
***
7/5/2014
@hmzwan