Thursday 27 October 2016

#dariwarungkewarung Warung Nasi Padang di Kota Siak

#dariwarungkewarung Warung Nasi Padang di Kota Siak. Dulu, ketika saya masih duduk di bangku SMA sempat berpikir bahwa makan di rumah makan Padang adalah hal yang istimewa. Kebetulan waktu itu rumah makan Padang di Jawa yang sering saya lihat adalah rumah makan besar yang bangunannya khas rumah minang. Jadi, sempat mikir dan mbatin kalau makan dirumah makan itu pasti mahal dan yang makan orang yang beruang (uangnya banyak) hehe.

Sampai pada akhirnya setelah bertahun-tahun, saya menikah dan merantau di Batam. Disana lumayan banyak dan sering makan siang di warung Padang, tapi kebanyakan warung biasa atau seperti rumah makan pada umumnya. Geser sedikit ke Riau, tepatnya di Siak. Tinggal di kota ini sudah pasti awalnya kaget karena jarang ada warung yang jual nasi campur khas Jawa pada umumnya, sudah dipastikan warung dan rumah makan di Siak mayoritas rumah makan Padang. Bohong rasanya kalau Nasi Padang itu nggak enak, yang ada bikin lidah ketagihan, suer...pengalaman pribadi hehe. Nah, kali ini saya mau ajak teman-teman makan siang di warung/rumah makan Padang di Siak. Nggak hanya satu warung tapi dari warung ke warung. Artinya, kalau mau liburan ke Siak silahkan coba salah satu atau dua warung nasi Padang berikut. Makan siang rame-rame sambil lihat Inkfo Selebriti Terkini Oezone.


1. RM Ampera Sederhana
 Perama kali sampai Kota Siak, suami langsung mengajak saya makan disini. Kalau jam makam siang rumah makan ini selalu ramai, ramai sekali lo...sampai antri diluar. Kadang jam 5 sore juga ramai, biasanya lauknya baru dihangatkan dan ada menu baru. Disini harganya murah dan kadang kalau dibungkus ada tambahan lauknya. Soal rasa, standar nasi Padang. Dari 1-10, saya kasih 7,3. Lokasinya di jalan sutomo, dari pertigaan SDN 05 kurang lebih 500 meter disebelah kanan jalan atau di depan toko busana Khazanah.
2. RM Pondok Bambu Jihan
Pertama kali kesini waktu kopdar dengan mak Ida, blogger Jogja. Rumah makan ini tempatnya cukup luas, ada dua pilihan tempat duduk, kursi dan lesehan. Seringnya pengunjung disini banyak yang rombongan, mungkin karena tempatnya luas untuk makan bersama. Soal rasa, saya beri 7,3. Rumah makan ini terletak di jalan sapta taruna depan hutan kota. Kalau dari arah jembatan Siak berada di sebelah kiri jalan.
3. RM Wan Syafariah
Kalau banyak rumah makan Padang biasanya beberapa ada yang menyediakan menu khas. Misalnya gulai tunjang atau sambal belacan. Nah, yang khas di rumah makan ini adalah ada udang galah sungainya. Ukurannya besar atau jumbolah. Udang galah kurang lebih setengah kilo harganya Rp 65.000. Ohya, disini juga selalu disediakan lalapan disetiap meja makan. Lokasinya di dekat Taman Mahratu, pasar lama. Tepatnya di pojokan, pas di samping kuburan (warungnya membelakangi kuburan). Soal rasa, saya beri 7,5.
4. RM Awak Juo
Sebanyak apapun warung nasi Padang di satu kota, setiap jam makan siang pasti selalu ada pengunjung. Tak terkecuali rumah makan ini, pembelinya tak hanya makan siang ditempat melainkan banyak juga yang via telpon atau sms. Jadi tinggal bayar dan ambil tanpa harus menunggu lama. Soal harga, satu porsi nasi Padang lauk ayam rendang dihargai Rp 15.000. Ada sayur, sambal dan yang istimewa adalah sambal kering tempe dan ikan asin yang renyah. Saya dan suami cocok banget makan siang disini, soal rasa saya beri 7,5. Ohya, rumah makan ini di dekat pertigaan menuju Istana Siak. Dari pertigaan, kalau ke Istana belok kanan kalau ke rumah makan Awak Juo belok kiri sedikit kemudian belok kanan. Rumah nomor 3, depan rumah kayu yang bertingkat dua.
5. RM Tenda Biru
Dari tahun lalu saya dan suami lumayan sering beli disini, tempatnya tidak di pusat kota melainkan di jalan hang tuah, lokasinya tepat di depan pertigaan arah ke Sport Hall. Soal rasa, saya beri 7,5. Ohya, yang jadi lauk favorit disini adalah ikan dan ayam bakarnya.Paling enak makan nasi padang sambil nonton tv, acaranya Info Selebriti Terkini Okezone hehehe.
Sebenarnya masih ada beberapa, cuma saya tidak tahu nama jalannya. Takut malah nyasar nanti hehe. Jadi, kalau ke Siak bolehlah makan siang di warung Padang.

****

9 comments:

  1. Nasi padang emang mantaap, ingat dulu waktu ngantor,makan di warung padang kalo abis gajian hihi sekarang karena ngga makan daging cukup sayur dan sambelnya saja sudah bahagia kikikkk

    ReplyDelete
  2. Masakan padang memang gak ada duanya. Bikin naguh dan nagih terus. Untungnya di mana2 ada. Jadi gak perlu jauh2 ke padang. :D

    ReplyDelete
  3. Nasi padang ada di mana-mana yaaa, ini makanan favoritku yang aku jarang berani makan. Kolesterolnyaa bokkk :D

    ReplyDelete
  4. Masakan padang memang gak ada matinya. Selalu enak :D

    ReplyDelete
  5. Masakan padang memang nggak ada matinya, nagih terus enaknya :D

    ReplyDelete
  6. aku kalau mau beli nasi bungkus ,,... langsung cari warung yang jual masakan padang

    ReplyDelete
  7. masakan padang emang mantap dech rasanya ... rasanya itu beda dengan masakan yg lain

    ReplyDelete
  8. Aku kalo makan nasi padang, wis cukup pakai sayur dan sambenya aja udah enak banget. KaLo pas ga unya duit gitu hahaha.

    ReplyDelete
  9. Alhamdullilah ternyata ada yg ngebahas rumah makan saya semoga gak bosan² buat mampir dan menikmati makanan yg kami sediakan,Salam hangat #Rm Awak Juo

    ReplyDelete