Jalanan sore ini cukup berdebu
Puluhan truk lalu lalang sedari pagi
Ada yang bergetar di dalam saku celanaku
Eyang, ada apa gerangan?
Langkahkupun berhenti sejenak
Aku terdiam mendengar ucapan lelaki tua diujung telpon
Ah, kukira ada sesuatu yang menimpanya
Ternyata eyang sedang merindukan cucunya yang sedang menikmati jalanan desa ini
Berdebu
Berpasir putih
Langit biru
Awan seolah menjuntai ke bumi
Rumput hijau sepanjang kiri kanan jalan
Segerombolan bebek dan swan menari dalam sunyi
Dan,
Aku melihat nyiur melambai
Aku tahu, ia ingin aku berjabat tangan dengannya
Kususuri jalanan tanah berpasir lembut ini
Banyak kerikil cantik
Tiba-tiba aku melihat kursi hijau
Tergeletak seuntai bunga merah muda
Cantik,
Siapakah pemiliknya?
Sementara nyiur masih melambaikan tangannya
Aku duduk diantara angin yang perlahan mengecupku
Sore ini indah
Tapi, aku masih menunggu pemilik bunga cantik ini
Eyang,
Tunggu aku diujung senja
Sebentar saja
Tak lama
***
Siak,3/1/2014
Note : dibaca 13 kali