Batam,16 januari
2013
45
menit yang lalu, saya naik ke lantai 3 untuk shalat dhuhur. Kebetulan anak-anak
SD masih shalat berjamaah di mushalla. Ketika saya baru menginjakkan kaki di
lantai 3, tiba-tiba saya sudah mencium bau tidak sedap (bau pup) diarea tempat
wudhu. Saya langsung siram seluruh area tempat wudhu tapi tambah bau,akhirnya
saya ke musholla untuk melihat anak-anak shalat, ketika “salam” anak-anak
spontah bilang “ihhhh..bauuu!!!”, “miss bau…”, “ada yang pup miss…”,dll maklum
anak banyak jadi heummm ampun deh ramenya.
Ketika
saya berdiri di depan musholla, beberapa anak yang memakai sepatu tiba-tiba
berteriak “miss,lala pup….” (lala : nama samaran). Akhirnya saya dan guru-guru
beserta anak-anak sontak mengerumuni lala, sedankan lala hanya duduk memakai
sepatu sambil memandang teman-temannya. Tak lama kemudian lala menangis dan
beberapa guru kelas memarahi lala di depan teman-temannya yang sangat banyak,
saya yang kebetulan hanya guru BK hanya bisa diam dan melihat dari depan
musholla karena tidak tahan dengan banyaknya anak. Satu persatu anak-anak pergi
ke lantai 4 karena ada pengarahan, lala hanya duduk sambil menangis. Sayapun tidak
tega melihatnya, karena wali kelasnya lama sekali belum sampai ke lantai 3. Sayapun
menarik tangan lala dan membawanya ke kamar mandi yang berada dilantai 1, ya
seperti biasa…kami menjadi tontonan para guru yang sedang duduk di lobi sambil
berucap “kenapa nangis….”, “ada apa miss…”, dll.
*******
Jika
ada anak seperti ini:
--jangan
dimarahi di depan teman-temannya, apalagi jika anak masih kelas 1 SD
--hubungi
wali kelas jika tidak ada di tempat
--bawa
anak ke kamar mandi untuk membersihkan diri (JANGAN dibantu,kenapa??agar anak
tetap mandiri. Kita hanya di depan pintu saja dan mengarahkan)
--telepon
orangtua, mungkin anak tidak membawa baju ganti
--jika
sudah reda,tanyakan kepada anak mengapa ia tidak izin atau bilang kalau ingin pup
--beri
nasehat dan motivasi kepada anak
Sekian
informasi dan kejadian penting hari ini, semoga bermanfaat….
Salam hangat
Zwan