Tuesday 7 January 2020

Cara Budidaya Ternak Lovebird Lengkap dan Benar

Lovebird adalah salah satu komoditas bisnis ternak yang terus mengalami pertumbuhan signifikan. Makin banyaknya kontes berkicau dan keindahan lovebird serta peluang jual beli yang menguntungkan membuat mulai banyak orang melirik dunia ini sebagai bisnis sampingan atau utama. Mengetahui cara budidaya ternak lovebird lengkap dan benar tentu menjadi keutamaan bagi Anda yang ingin mulai menjajaki peluang bisnisnya.

Untuk mengetahui apakah cara budidaya ternak lovebird lengkap dan sudah terarah, maka Anda bisa mengamati sistematikanya seperti paparan di bawah ini.

1. Buat Rencana Penangkaran
Sebelum memutuskan untuk berbisnis ternak lovebird, maka Anda wajib membuat draft berupa rencana penangkaran, ukuran sangkar atau kandang, dan berapa jumlah lovebird yang akan Anda ternakkan. Hal ini untuk mengetahui besaran modal pertama yang akan Anda gunakan dan memproyeksikan bisnis untuk bulan berikutnya.

Misalnya, jika Anda memiliki modal yang cukup besar, maka bisa saja memulai dari beberapa pasang induk lovebird sehingga langsung menggunakan kandang yang ukurannya agak besar. Jika lebih dari sepasang, maka buatlah sekat antar pasangan. Beda halnya jika memang tidak memiliki modal banyak maka cukup beli sepasang indukan sehat di satu sangkar. Siapkan juga glodok sebagai tempaat bertelur dan tinggalkan ranting kecil, serut kayu serta daun kering yang nantinya digunakan lovebird untuk membangun sarang di dalam glodok sebelum bertelur.

2. Penentuan Induk dan Hasilnya
Kita umpamakan Anda memilih untuk mulai beternak lovebird dengan sepasang jantan dan betina saja. Sebelum membeli, pastikan preferensi apa yang ingin Anda peroleh dari hasil penangkarannya. Anda bisa memilih lovebird yang warna bulunya bagus atau suaranya yang nyaring dan merdu saat berkicau. Tentunya jika lovebird berkualitas memiliki kedua hal tersebut, akan mempengaruhi harga beli Anda dari penjual.

Selain itu pastikan juga jika induk lovebird telah berusia masing-masing lebih dari setahun. Akan lebih baik jika lovebird jantan berusia jauh lebih dewasa atau matang dibanding lovebird betina agar dominasinya ketika proses perkawinan lebih besar.

3. Mengamati Kesiapan Kawin Lovebird
Amati perilaku lovebird yang Anda beli. Jikalau lovebird sudah menunjukkan perilaku sering merentangkan sayap dan mengangkat ekor, maka bisa dipastikan sudah siap kawin. Pada lovebird jantan biasanya akan menggosokkan bagian pantat ke sangkar kayu untuk menunjukkan siap kawin.

4. Tidak Langsung Mempertemukan Indukan Lovebird
Tidak semua artikel yang membahas cara budidaya ternak lovebird lengkap menyinggung terkait penangkaran induk. Di awal sebaiknya jangan langsung mempertemukan lovebird jantan dan betina di satu kandang. Yang dikhawatirkan kedua indukan akan berkelahi jika ada ketidakcocokan. Tunggu sampai ada tanda perilaku siap kawin dari keduanya, lalu baru dimasukkan ke dalam satu sangkar.

5. Pakan yang Mendukung Kesehatan dan Kesuburan
Berikutnya jika kedua lovebird sudah menunjukkan tanda siap kawin dan berada di satu lokasi, beri selingan makanan pendamping selain makanan pokok. Bahan pakan pokok utama adalah milet putih, sedangkan pendampingnya seperti biji sawi, jagung manis dan buah untuk meningkatkan kesuburan dan kesehatan indukan lovebird. Dengan bahan pakan yang bergizi, maka telur yang nantinya menetas pun akan melahirkan anakan lovebird berkualitas.

6. Ketika Sudah Bertelur
Jika lovebird betina sudah bertelur, kurangi frekuensi Anda untuk mengunjungi atau melihat sangkar kecuali untuk memberi pakan. Kadang ada juga betina yang enggan mengerami telurnya entah karena merasa stres atau faktor lainnya. Solusinya mudah jika ada lebih dari satu lovebird betina yang Anda ternakkan. Jika ada lovebird betina lain yang sedang mengerami telurnya, maka lovebird lainnya pun bisa ikut meniru saat kandang didekatkan. Perlu kesabaran jika memang Anda hanya menternakkan sepasang indukan lovebird, cobalah lagi kalau ada telur yang tidak menetas.

7. Setelah Menetas
Setelah anakan lovebird menetas, jangan langsung dipisahkan dari induknya. Tunggu sampai sekitar 2 minggu baru pindahkan ke kandang tersendiri. Pasang lampu 5 watt agar kandang tetap hangat dan pertumbuhan anakan lovebird lebih optimal. Jangan memberi makanan kasar seperti induknya, olah makanan agar teksturnya lunak dan lebih mudah dicerna.

Inilah tahapan cara budidaya ternak lovebird lengkap dan benar yang membantu Anda mengembangbiakkan lovebird dengan prosentase keberhasilan lebih besar. Untuk menambah referensi, baca juga di https://www.cekaja.com/info/cara-budidaya-ternak-lovebird-termudah/ . Selamat mencoba!

No comments:

Post a Comment