Wednesday 31 May 2017

Cara Membuat Puding Oreo a la Hotel Grand Zuri BSD City


Cara Membuat Puding Oreo a la Hotel Grand Zuri BSD City. Siapa yang tidak suka puding, dessert yang dulu rasanya biasa saja, dengan berjalannya waktu, kini rasa dan teksturnya sudah berbeda. Tentunya semakin enak dan variatif rasanya. Rasa manis, tekstur yang lembut membuat penikmatnya ingin mencoba lagi dan lagi. Kalau dulu, bahan pencair agar-agar rata-rata hanya air saja, tapi sekarang mayoritas menggunakan susu segar, susu kental manis atau susu cair. Ternyata inilah kunci dari kelembutan sebuah puding.
Chef Nandhita, Executive Chef Yan Hari, Mbk Katerina, Mas Arif

Kapan hari waktu saya bersama keluarga kecil sedang menginap di Hotel Grand Zuri BSD City, bertemu dengan travel blogger, mbk Katerina S. Kebetulan mbk Rien bersama suami dan anaknya juga sedang menginap. Malam harinya kami makan malam bersama di Cerenti Restaurant. Beruntungnya saya, bisa bertemu dan berkenalan dengan Executive Chef Cerenti Restaurant Hotel Grand Zuri BSD City, Chef Yan Hari. Orangnya ramah, asik dan menyenangkan.

Tidak disangka, pagi harinya saya bersama mbk Rien berkesempatan untuk melihat langsung Chef Nanditha yang sedang membuat dessert, Puding Oreo. Yeay!!!! Bersama kami juga ada Executive Chef, Yan Hari.

Baca juga : Staycation Seru di Hotel Grand Zuri BSD City



Ternyata, membuat puding oreo tidak membutuhkan banyak waktu dan bahan. Hanya dengan bermodal 4 bahan, dan waktu kurang lebih 10 menit. Kita bisa bikin dessert berupa puding enak yang teksturnya lembut banget. Pas banget nih buat menu takjil..

Bahannya, gula pasir, agar bubuk, susu segar dan oreo yang dihancurkan.  Caranya, panaskan susu segar, tambahkan gula pasir, agar bubuk dan oreo. Aduk terus agar adonan tidak menggumpal, jika sudah mendidih, angkat. Beri toping jika puding sudah dingin.
Gampang kan??lebih jelasnya bisa dilihat di video yang ada di bawah postingan. 

Foto : Mas Arif
Ohya, for your information. Buat teman-teman yang lagi pingin liburan, silaturahmi bareng saudara/keluarga/teman, liburan lebaran dan lain sebagainya. Hotel Grand Zuri BSD City sedang banyak penawaran spesial lho, yuk, cek paket ramadhan berikut ini :

- Ramadhan Room Package IDR 689.000 nett valid from 25 May – 24 June 2017. Free takjil.
- Lebaran Room Package IDR 1.438.000 nett. 3 days 2 night. Free kids corner & es dung dung.
- Kids corner IDR 25.000 nett: colouring, drawing, movie corner.
- Paket Dug Dug IDR 135.000 nett/person.
- Halal Bihalal start from IDR 145.000 nett/person for 100 pax.
- Ramadhan Meeting Package start from IDR 275.000 nett/person.
- Chef Signature : Tunisian Brik, Es Dung-Dung IDR 20.000 nett.
- Lebaran Hampers IDR 275.000 nett.

Yuk bikin puding...
-------------------
HOTEL GRAND ZURI BSD CITY
Jl. Pahlawan Seribu Kavling Ocean Park Blok CBD
Lot. 6  BSD City, Banten
Telp: 021-29404955
Email: reservation.bsd@grandzuri.com

Sunday 28 May 2017

Staycation Seru di Hotel Grand Zuri BSD City


Staycation Seru di Hotel Grand Zuri BSD City. Teman-teman, ada yang pernah dengar atau baca quotenya Andrea Hirata tentang sebuah impian?. Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu. Entah, percaya atau tidak, pelan-pelan, satu persatu, mimpi atau keinginan saya terkabulkan. Salah satunya, menginap atau staycation di Hotel Grand Zuri BSD City secara cuma-cuma, free alias gratis.

Tentang Giveaway Hotel Grand Zuri BSD City
Beruntungnya saya, menjadi salah satu pemenang di Giveaway yang diadakan oleh Hotel Grand Zuri BSD City di instagram. Hadiahnya berupa menginap di hotel tersebut bersama keluarga tercinta. Asik kan?.
Caranya gimana?
- Follow instagram @grandzuri.bsd
- Aktif di social media, termasuk di instagram @grandzuri.bsd
- Tunggu apalagi, buruan follow dan tetep pantau instagramnya Hotel Grand Zuri BSD City. Karena sering banget ngadain Giveaway.

Staycation Seru di Hotel Grand Zuri BSD City
Tahun lalu, saya sempat beberapa kali membaca postingan teman-teman blogger tentang Hotel Grand Zuri BSD City. Entah, setiap kali saya membaca tulisan teman-teman blogger tentang apa saja yang berhubungan dengan jalan-jalan, kuliner dan tempat istimewa. Saya selalu mbatin, ”suatu saat aku disitu”.
Finally, saya menginjakkan kaki di Hotel Grand Zuri BSD City. Yeay!!
Jadi, percaya kan kalau sebuah perkataan adalah do'a.
Jangan berhenti berdo'a, jangan berhenti bermimpi.

Tepat tanggal 24 mei 2017, saya ditemani suami dan bubuky berangkat ke Jakarta, tepatnya ke Kota Tangerang. Karena janjian bertemu dengan mbk Dhini pukul 10.00, saya berangkat dari Kota Subang Jawa Barat setelah subuh. Sampai hotel tepat pukul 10.00. Ditemani mbk Dhini, saya diajak jalan-jalan keliling hotel, mulai dari kamar sampai ke teras yang ada tempat bermain anak.
Terima kasih mbk Dhini..^^

Superior Room yang memesona
Kebetulan saya dapat superior room di lantai 9. Pertama masuk langsung merasa nyaman, mulai dari melihat area kamar mandi, tempat tidur, tempat duduk untuk bersantai dan bercanda, sampai melihat langsung view Kota BSD dari balik jendela. Menyenangkan sekali rasanya ketika memasuki kamar, suami langsung duduk santai, sedangkan anak saya yang masih kecil, asik menikmati tempat tidur yang nyaman.
Baiklah, mari kita bersenang-senang..


Sport & Recreation
Kolam renang
Salah satu fasilitas hotel yang menjadi favorit adalah kolam renang. Lokasinya berada di lantai 3, di ruang terbuka, bersebelahan dengan area gym. Hampir setiap waktu, ada saja yang renang. Rata-rata yang renang anak-anak. Orangtua bisa menemani sambil duduk manis dipinggir kolam renang. Kolam renang dibuka mulai pukul 07.00 - 20.00.

Ohya, di kolam renang inilah saya bertemu dengan travel blogger hits, mbk Katerina S. Yeay!!!senang banget rasanya bisa menebak dari belakang, beneran ternyata mbk Rien. Aaaa,seneng bangettt. 
Selamat ya mbk Rien, jadi blogger pertama yang saya temui setelah pindah ke Jawa. Dan jadi blogger pertama yang saya tebak dari belakang. Mbk Rien duduk menghadap kolam renang, saya lewat di belakangnya. Kayak di sinetronlah hahaha.

Area gym
Buat yang suka olahraga atau nge gym, ngga usah bingung harus keluar hotel. Karena di Hotel Grand Zuri BSD City ada area gym beserta trainernya, namanya mas Joe. Jadi, berasa banget privat nge gymnya. Untuk area gym berada di lantai 3,disamping kolam renang. Gym buka mulai pukul 06.00 -22.00.

Zuri terrace
Kalau teman-teman punya anak usia balita atau sekolah dasar dan sedang cari penginapan yang ada area bermain anak. Hotel Grand Zuri BSD City jawabannya, karena di Zuri terrace ada mainan anak. Tempat bermainnya berada di lantai 3, tepatnya di luar ruangan. Selain ada tempat bermain anak, juga terdapat tempat duduk yang asik untuk bersantai bersama keluarga sambil melihat pemandangan Kota BSD.



Sauna
Ada yang pingin bersauna ria di hotel?bisa banget. Letaknya di area gym, berhadapan dengan kamar mandi perempuan. Ohya, untuk ruangan spa, ada di lantai 5. Untuk dokumentasi saunanya tidak ada, karena setiap saya mau mendokumentasikan, selalu ada saja orang yang sedang bersauna hehe.

Semua Hidangan Ada di Cerenti Restaurant
Letaknya tepat di sebelah lobi. Di Cerenti Restaurant inilah semua hidangan ada, tersaji, dan bervariasi. Mulai dari hidangan tradisional sampai internasional, semua ada. Hal ini benar-benar memudahkan anak-anak untuk bisa memilih makanan yang mereka suka atau mau. Karena kalau soal makanan, anak-anak lumayan pemilih. Saya sempat melihat satu anak yang awalnya mau sarapan pakai telur ceplok saja, tapi setelah dimakan satu suap dia nggak mau makan lagi. Maunya sosis, untungnya ada sosis hehe.


Untuk menu makanan dari sarapan, makan siang sampai makan malam selalu bervariasi. Dan semuanya komplit, mulai dari makanan pembuka, makanan berat sampai camilan, semua ada dan tersaji dengan baik.


Makan Siang di Lounge
Makan siang kok di lounge?kebetulan waktu jam makan siang di Cerenti Restaurant penuh, jadi saya memilih untuk pesan makan siang di lounge yang terletak di lantai 2. Saya pesan nasi hainan, suami pesan sop buntut bakar, bubuky saya pesankan mash potato. Minumnya jus kiwi, jeruk dan banana split, ice cream 3 rasa dengan pisang. Camilannya ada banana fritter.



Banyak ya??bangettt, double makan siang karena dari jam 5 subuh belum sarapan hahaha.

Family Time is The Best Time
Pengalaman pertama staycation bersama keluarga kecil di tempat yang menyenangkan dan berasa dirumah sendiri itu rasanya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.



Tidak ada sedikit waktu yang terlewatkan selama menginap di Hotel Grand Zuri BSD City. Ada saja kegiatan yang seru dan menyenangkan, benar-benar tempat yang indah, nyaman dan tidak membosankan untuk family time.
Bagi kami, ini merupakan liburan yang berkesan..

TERIMA KASIH HOTEL GRAND ZURI BSD CITY


********
HOTEL GRAND ZURI BSD CITY
Jl. Pahlawan Seribu Kavling Ocean Park Blok CBD
Lot. 6  BSD City, Banten
Telp: 021-29404955
Email: reservation.bsd@grandzuri.com

Monday 8 May 2017

Makanan Sehat a la Orang Sunda


Makanan Sehat a la Orang Sunda Nggak kerasa, ternyata kami berada di Subang sudah 6 bulan berjalan. Time flies, waktu berjalan begitu cepat. Perasaan baru kemarin kami boyongan dari Kota Siak Riau menuju Kota Subang. Ternyata sudah mau enam bulan ya, artinya saya betah tinggal di Subang hahaha. Bagi saya, tinggal dimana aja betah, yang penting sama suami dan anak.

6 bulan tinggal di tanah Sunda, mau nggak mau saya secara tidak langsung belajar banyak hal baru. Mulai dari budaya, adat istiadat dan lain sebagainya. Salah satunya, makanan sehat a la orang Sunda.

Makanan Sehat a la Orang Sunda
Saya pernah (bahkan sering) mendengar jika orang Sunda suka yang namanya lalapan. Berhubung saya orang Jawa yang taunya lalapan itu ya lalapan yang ada di warung tenda pecel lele. Ada kemangi, kubis dan timun. Sudah, itu saja, hahaha. Dan, ketika saya dicemplungin sama yang punya hidup di tanah Sunda, baru tau dan paham bahwa lalapan versi orang Sunda adalah semua yang mentah, ijo-ijo dan bisa dimakan.
Masya Allah, sehat yes??bangeeettt.

Nah, kira-kira saya sudah ngelalap apa aja selama 6 bulan disini???yuk, cekidot...
1. Daun jambu mete dan pepaya muda
Beruntungnya kami, setiap berpindah kota selalu tinggal di sekeliling orang-orang baik. Disini ada ibu, nenek dan keluarga pemilik kontrakan yang baik. Pas awal-awal di Subang, nenek datang ke kontrakan bawa segenggam daun, saya kira daun yang mau di sayur nenek. Ternyata daun-daun tersebut untuk kami. Kebetulan nenek nggak bisa bahasa indonesia, jadi kalau ngobrol dan ngomong sama saya, bubuky dan suami selalu menggunakan bahasa sunda. Saya, iya-iya aja sambil nyengir hahaha. ”Kiyek...kiyek.....bla.....bla...bla....”Nenek nerangin sambil tangannya melipat daun.

Jadi, cara menikmati daun jambu mete dan pepaya muda adalah ambil masing-masing daun, tumpuk, cocol disambel dan langsung dinikmati. Bisa dilalap gitu aja atau pakai nasi. Atas nama penasaran, pas jam makan siang saya coba praktekkan. Ternyata enak lo, hahaha. Nggak pahit pemirsa!!karena biasanya daun pepaya kan pahitnya minta ampun, tapi pas dicampur sama daun jambu mete muda ternyata hilang pahitnya. Seger banget, saya dan suami lumayan suka lalapan ini. Recommended!!!!

2. Kunyit atau kunir
Sore hari saya main ke rumah ibu kontrakan, pulangnya dibawain kunyit muda. Pas disuruh bawa kunyitnya, saya tolak karena di rumah ada kunyit. Tapi si teteh bilang, ini kunyit muda dibuat lalap. Hah!!!!apa, kunyit dibuat lalapan???duh Gusti, ini orang Sunda kok ya ada-ada aja.. Akhirnya, 4 buah kunyit muda saya bawa pulang. Esok harinya, atas nama penasaran saya coba dong ya. Kletuk!!kres kres kres. Rasanya kayak makan kedondong tapi rasa kunyit, bau langu kunyitnya kerasa banget. Jadi mau ngehabisinnya penuh perjuangan banget hahaha. Tapi, suami saya kok ya hajar aja. Katanya, bagus nih, sehat!!!xixixi. Kunyit asem mana kunyit asem....

3. Laja
Ada yang tau laja??jadi, laja adalah lengkuas muda atau tunas lengkuas. Seumur-umur baru tahu kalau tunas lengkuas bisa dimakan,hahaha. Cara ngelupasnya, kupas kulit laja sampai ketemu bagian laja yang berwarna putih. Ada dua cara menikmati lama, yaitu bisa dengan direbus dicocol ke sambel, dan bisa juga dibuat campuran sayur asem atau bening. Rasa lajanya, empuk berserat, ada sedikit bau langu lengkuas tapi masih bisa ditolerir. Direbus aja buat kulupan juga enak, di sayur bening juga enak, seger banget jadinya.
Laja, yang warna putih, bulat,panjang

Dan, terbukti sudah bahwa orang Sunda emang suka yang berbau sehat. Contohnya lalapan dan camilan yang direbus. Nanti deh saya cerita di sesi sendiri yang berhubungan dengan camilan rebus.

Nah, gimana, kira-kira ada yang sudah pernah nyoba salah satu, dua atau semuanya??ayo dong sharing...

Tuesday 2 May 2017

#Purwakarta : Jalan-jalan ke Waduk Jatiluhur


#Purwakarta : Jalan-jalan ke Waduk JatiluhurKapan ke Waduknya, kapan nulis di blognya, hehehe. Jadi, ceritanya jalan-jalan ke Waduk Jatiluhur yang ada di Purwakarta ini sudah lama. Tepatnya di tahun baru 2017, pas banget suami libur jadi nggak sengaja pingin jalan-jalan lihat suasana Kota Purwakarta. Dari rumah nggak ada tujuan pasti mau kemana, pokoknya jalan-jalan ajalah.

Sampai Purwakarta mulai bingung, karena dari awal nggak ada tujuan yang jelas mau kemana. Mau masuk ke mini mall Jogja, tapi kurang sreg. Belok ke arah Situ Buled nggak tau arah, padahal plang terpampang nyata di depan mata, tapi kurang sreg juga. Akhirnya jalan terus, kebetulan suami lihat plang Jatiluhur, ya sudah ngikut aja. Nggak sampai 30 menit sudah ada di depan gerbang masuk kawasan Jatiluhur. Giliran udah antri masuk gerbang, suami bingung karena nggak bawa uang cash banyak. Takut masuknya mahal hahaha. Jadilah saya hitung uang cash di dompet suami, cuma ada 150.000. Ditambahi uang yang ada di dompet saya 40.000, total 190.000. Antara bingung, pingin muter tapi nggak bisa karena satu jalur. Bismillah aja, semoga toer masuknya murah haha.

Tiket masuk
Karena foto tiket kehapus, dan saya lupa-lupa ingat. Jadi, tiket masuk ke kawasan Waduk Jatiluhur kurang lebih 70.000. Tiket mobil dan dua orang, bubuky nggak dihitung. Ohya, kebetulan di kawasan Waduk Jatiluhur ini ada water boomnya, jadi tiket masuk water boom beda lagi ya. Bayar lagi kalau nggak salah.

Lokasi Waduk Jatiluhur
Awalnya saya kira Waduk Jatiluhur ini biasa aja, maksudnya nggak besar-besar amat. Ternyata pas sampai lokasi, waduknya lumayan luas lho. Yang bawa mobil pribadi bisa parkir di sekitar kanan kiri waduk, ada banyak tempat prakiran. Untuk lokasi water boom, nggak jauh sama parkiran pertama. Pokoknya di depan sendiri. Pas sampai area Waduk Jatiluhur, banyak sekali rombongan yang gelar tikar dan menikmati makan siangnya. Lebih banyak bawa bekal sendiri dari rumah. Kalau mau duduk santai, kita bisa sewa tikar. Satu tikar kalau nggak salah uang sewanya 20.000. Tapi kalau nggak mau nyewa, banyak tempat duduk lesehan gratis beralas rumput hijau hehe.

Tempat makan, mushola dan toilet
Yang mendadak lapar dan nggak bawa bekal, nggak usah bingung. Karena di sini lumayan banyak warun makan/resto di sekitar waduk, atau kalau mau makan dan pilih ikan sendiri yang masih segar,bisa nyebrang menggunakan perahu. Nah, kalau mau keliling waduk naik perahu, perorang bayar 20.000, kalau rombongan bisa lebih murah. Mushola dan toilet lumayan banyak, letaknya di setiap warung makan/resto. Karena hampir di setiap warung makan yang ada di area Waduk Jatiluhur ada fasilitas mushola dan toilet. Jangan lupa, bayar ya, sekali masuk bayar 2.000.

Arena bermain
Mungkin kalau saya dan suami nggak jalan-jalan cari tempat rindang, nggak bakal tahu kalau di kawasan Waduk Jatiluhur ada arena bermainnya. Nggak besar sih, cuma ada beberapa permainan (nggak ngitung hahaha) cukup bisa membuat anak-anak bahagia bisa bermain. Yang saya ingat, ada mainan bebek kayuh air dan bebek kayuh kereta. Yang lainnya lupa hehe.

Selama 4 jam di Waduk Jatiluhur, belum puas banget. Mungkin karena cuacanya panas banget jadi kurang greget. Paling enak kesininya agak sorean atau pagi. Next, kalau kesini lagi pingin nyebrang makan nasi liwet dan ikan bakar. Pulangnya beli ikan buat oleh-oleh, eaaa...

Akhirnya, bisa lihat langsung dan jalan-jalan ke Waduk Jatiluhur, dulu cuma bisa baca postingan dan cerita dari teman-teman blogger yang liburan kesini. Makannya, kalau ada yang sharing cerita liburan,sering-sering berdo'a bisa sampai di tempat tersebut ya. Alhamdulillah, do'a saya terkabul.. 

Teman-teman pernah liburan ke Waduk Jatiluhur di Purwakarta??ayo ong sharing..

Wednesday 26 April 2017

Tips Memilih Popok Sekali Pakai yang Tepat untuk Bayi Baru Lahir


Nggak terasa udah setahun aja sibuk belajar jadi mama baru hehehe. Maklum anak pertama, jadi banyak banget hal yang harus aku pelajarin dari ibu aku, mertua aku, kakak-kakakku yang udah senior dibidang per-ibu-an.

Hari ini aku pengen banget sharing tentang popok si kecil. Huhu, semua gara-gara belum lama ini aku dibikin galau sama popok bayi. Awalnya kan aku pakein babyku popok kain ya, tapi baru 3 kali pake babyku kena iritasi, karena bahan popok kainnya gak cocok sama kulit babyku. Nah, dari situ aku berubah haluan deh untuk pake popok sekali pakai.

Karena alasan itulah aku pengen sharing pengalaman aku waktu milih popok sekali pakai. Dibawah ini adalah hal-hal yang aku perhatiin waktu memilih popok bayi sekali pakai.

1. Gampang dicari
Maksud aku gampang dicari adalah popoknya banyak dijual di pasaran. Mulai dari warung kelontongan, mini market, sampe mall besar sekalipun. Jadi, kalo kemungkinan kita keabisan popok malem-malem pas males keluar, kita gak perlu jauh-jauh ke mall, beli di warung atau mini market juga gak masalah.

2. Bahannya lembut
Bahan yang lembut ini penting banget, Karena akan mempengaruhi kenyamanan si baby saat beraktivitas. Popok yang berbahan lembut akan meminimalisir kulit baby terkena iritasi dan baby kita juga akan jarang rewel gara-gara popoknya bikin gak betah gerak.

3. Daya serap tinggi
Mam, tau kan kalo bayi yang baru lahir itu bisa pipis sampe 20x sehari. Kalo popok yang dipake gak punya daya serap yang cepat dan tinggi maka pasti sulit menjaga kelembabannya. Dengan daya serap tinggi juga bisa mencegah kebocoran karena bisa menyerap pipis berkali-kali sehingga bisa dipake dalam waktu lama.

4. Lapisan yang punya sirkulasi udara yang bagus
Popok yang bagus menurut aku salah satunya adalah popok yang punya aerasi atau perputaran udara yang bagus, jadi anak bisa tetap nyaman meskipun sudah pipis beberapakali didalam 1 popok.

5. Ban pinggang yang nyaman
Satu lagi nih yang menurut aku penting buat kita perhatiin waktu mau milih popok. Buat bayi yang baru lahir pusarnya kan masih sensitif tuh, jadi kita mesti pakein dia popok yang ban pinggangnya nyaman dan berlekuk. Hal ini berfungsi untuk melindungi pusar bayi yang belum sembuh.

6. Meminta saran dari orang terdekat
Testimoni menurutku juga penting, karena dari situ kita bisa tau produk yang kita pilih apa udah kebukti bagus atau nggak. Testimoni dari orang-orang adalah salah satu faktor penting buat menentukan apakah kita harus coba pakai produk tersebut atau nggak.

6 hal diatas menurut aku sangat penting buat diperhatikan waktu memilih popok bayi sekali pakai, apalagi kalo babynya masih newborn, masih sensitif banget kulitnya. Aku sendiri sebelum sekarang pake MamyPoko Extra Dry Newborn, sempet beberapa kali ganti popok karena gak langsung cocok. Aku pake mamypoko juga karena dapet saran dari tanteku dan kakak-kakakku yang setiap punya baby pasti pake popoknya dari Mamypoko. Jadi bisa dibilang mamypoko ini udah dipercaya keluargaku dari generasi ke generasi hehehe.

Sampe akhirnya pake MamyPoko Extra Dry Newborn, itu karena babyku nyaman pake ini, jarang rewel dan nyaman dipake dalam waktu lama. MamyPoko Extra Dry, punya lapisan bergelombangnya gitu, yang bisa menyerap banyak dan mengunci pipis di dalem, jadi keringnya tetep terjaga. Sirkulasi udaranya bagus karena lapisannya berpori, sehingga panas dan lembab bisa terlepas dan kulit si Kecil bebas iritasi dan ruam.

Jadi seneng kalo bawa babyku jalan-jalan keluar rumah dalam waktu lama, bisa betah beraktivitas tanpa nangis kejer karena popoknya bikin iritasi atau gerah.

Btw, Mamypoko juga punya popok yang khusus untuk bayi prematur loh. Ukurannya menyesuaikan ukuran tubuh baby yang lahirnya prematur. Jadi, gak perlu bingung lagi deh buat mamy yang punya bayi baru lahir tapi prematur. Sangat menolong kalo menurutku Mamypoko ini.

Oh iya, mam. Selain hal-hal diatas, waktu milih popok biasain juga buat cari testimony dari temen atau keluarga yang pernah pake. Kalo emang testimoninya bagus, ya gak ada salahnya buat dicoba. Kayak aku kemarin, banyak nanya sama keluarga dan temen-temen hehehe.

Segitu aja deh sharing dari aku, kalo mamy mau nambahin cerita atau pengalaman lain juga boleh loh. Yuk kita diskusi disini.

Tuesday 25 April 2017

Tips Agar Tidak Kudet Meski Tidak Punya TV Di rumah


Saat ini, tidak memiliki tv (televisi) di rumah bukan hal yang aneh lagi. Mungkin ada sebagian orang yang heran dengan orang yang tidak memiliki tv di rumah, sebagian lagi mungkin tidak mempermasalahkan hal ini. Mengapa, karena sekarang zaman sudah berubah,semakin maju dan berkembang. Tidak punya tv tapi tetap bisa update info, berita dan segala hal yang terbaru. Gimana caranya??Aku kan kan nggak mau dibilang kudet sama teman-temanku??nggak kebayang deh nggak punya tv pas ada bola, dan lain sebagainya. Yuk simak tips agar tidak kudet meski tidak punya tv di rumah.

Tips Agar Tidak Kudet Meski Tidak Punya TV Dirumah
1. Baca koran
Koran merupakan media cetak yang masih eksis sampai sekarang, bertambah hari semakin banyak jumlah media cetak di Indonesia. Mulai dari koran daerah sampai koran nasional. Di pagi hari kita sudah bisa baca koran dan info mengenai banyak hal yang terjadi, baik di dalam maupun di luar negeri. Bukan berita lama melainkan berita yang baru dan sedang terjadi. Misalnya kasus korupsi, berita pilkada, atau pertandingan sepak bola.

Kebetulan banget di rumah bulek saya tidak ada tv dari dulu, setiap hari bulek langganan koran. Koran diantar ke rumah pukul 05.30 - 06.00, biasanya yang baca koran duluan anak-anak bulek saya yang masih sekolah dasar. Seringnya yang biasa mereka baca adalah headline news, setelah itu hanya dibolak balik saja sambil sarapan dan menunggu jemputan.

2. Baca berita online
Selain ada koran cetak, beberapa tahun terakhir media televisi nasional juga sudah memiliki koran digital. Jadi, informasinya dikemas dengan dua cara yaitu versi cetak dan digital melalui situs yang mereka punya. Tapi sampai saat ini, untuk koran digital dan cetak milik beberapa stasiun televisi, saya lebih sreg membaca yang digital. Alasannya mungkin lebih menarik yang versi koran digital, tapi kadang-kadang suka baca headline di koran cetak juga sih. Lihat dan baca sekilas aja sih hehe.

Kebetulan akhir-akhir ini saya dan suami (seringnya sih suami) sering banget lihat berita online terkini Sindonews. Apalagi pas waktu Pilkada DKI Jakarta minggu lalu, dari pagi sudah baca banyak berita. Mulai dari berita persiapan Pilkada sampai quick count, ngikutin banget nih. Yaaa meskipun saya dan suami tidak ikut nyoblos tapi penasaran sama hasilnya. Nah, selain update berita terkini tentang Pilkada DKI Jakarta, suami seringnya baca berita bola dan MotoGP. Nggak punya tv tapi tetep bisa nonton bola dini hari lewat streaming.

Pilih Mana, Baca Koran atau Berita Online?
Sejak 4 tahun yang lalu, saya dan suami tidak punya atau memiliki tv di rumah. Kebetulan kami tinggalnya selalu berpindah-pindah, kadang di Riau sesekali pulang ke Batam. Bagi kami, tv untuk hiburan,nggak harus setiap waktu atau 24 menyala terus. Jadi, tidak perlu beli tv. Meskipun kadang kangen banget lihat tv dan pingin banget setiap ada momen yang lagi happening atau terjadi di Indonesia langsung bisa lihat. Misalnya, momen Pilkada DKI Jakarta beberapa waktu lalu yang seru banget. Apalagi sekarang lagi musim bola, jadi kadang nggak afdhol gitu kalau nggak lihat pertandingaannya langsung di tv hehehe.

Jadi, kalau disuruh milih, baca koran atau berita online??emmm, berita online deh. Soalnya sekarang kalau mau beli koran jauh hahaha. Jadi, pilih baca berita online, ya meskipun kadang mata capek banget tapi biar nggak kudet ya harus update berita dong ya hehe.

Tips agar tidak kudet meski tidak punya TV dirumah kok cuma 2??Nah, mungkin teman2 mau nambahin??ayo dong sharing....

Wednesday 19 April 2017

Belajar Bahasa Sunda

Sudah berapa lama tinggal di tanah Sunda Em??sudah belajar Bahasa Sunda kah?. Baru sadar semalam, kalau ternyata saya sudah tinggal di Jawa Barat selama 6 bulan (berjalan). Perasaan baru aja kemarin saya meninggalkan Kota Siak. Kemarin??udah 6 bulan Em!!! Ugh,lumayan juga ya hehehe. Selama 6 bulan ini, saya lebih fokus ke Belajar Bahasa Sunda dengan teman-teman tetangga kontrakan yang memang semuanya asli orang Sunda. Tak lupa keluarga pemilik kontrakan, tatangga samping, depan dan emak-emak pemilik warung. Dari merekalah saya belajar Bahasa Sunda. Tapi lebih banyak sih sama tetangga dan pemilik kontrakan. Karena setiap waktu saya bertemu mereka, kalau pagi dan sore sudah pasti bertemu dan berkomunikasi.

Belajar Bahasa Sunda
Bagi saya, belajar Bahasa Sunda ini gampang-gampang susah. Tapi masih lumayan mudah daripada Bahasa Melayu. 3 tahun tinggal di Kota Siak Riau, saya nggak banyak hafal dan tahu Bahasa Melayu.

1. Bahasa sehari-hari atau familiar di telinga
Berikut adalah bahasa-bahasa yang seringkali mereka ucap. Cepat hafal pokoknya,hehehe.
Kadie = kesini
Kaditu = kesitu
Aya naon = kenapa
Aya2 wae = ada-ada saja
Duka = nggak tau
Nyak = iya
Nanaonan = apa-apaan
Kunaon = kenapa
Saha = siapa
Kiyek = begini
Kamana = kemana
Bade kamana = mau kemana
Kadinyak = kesana
Aya = ada
Te aya = nggak ada
Acan = belum
Entos = udah
Cengek = cabe kecil
Cau = pisang
Gedang = pepaya
Danas = nanas

2. Berhitung yuk
Kebetulan ibu pemilik kontrakan punya pom mini, karena saya sering duduk di dekat pon mini, jadi sering dengar ibu/bapak/nenek ngitung uang kembalian. Lumayan belajar nomor Bahasa Sunda hahaha.
1 = hiji
2 = dua
3 = tilu
4 = opat
5 = lima
6 = genep
7 = tujuh
8 = dalapan
9 = salapan
10 = sapuluh 

Gimana??gampang kan belajar Bahasa Sunda??nggak susah banget kok. Mungkin karena setiap hari, setiap waktu saya mendengar dan melihat mereka berucap, jadi otomatis cepat hafal.
Teman-teman ada yang pernah Belajar Bahasa Sunda secara otodidak??ayo dong sharing....

Tuesday 18 April 2017

Panduan 6 Langkah Membeli Rumah Second


Membeli rumah second dapat dilakukan dengan beragam cara, mulai dari membeli rumah sendiri dengan mencari di majalah, Koran, dan situs jual beli rumah online hingga membeli rumah menggunakan jasa agen jual rumah Bandung. Sepintas mungkin membeli rumah second atau rumah bekas huni tanpaknya memiliki tahapan yang sama persis dengan ketika membeli rumah baru. Namun, tahukah kamu bila membeli rumah second memiliki tantangan sendiri? seperti misalnya kondisi dan kualitas bangunan atau lingkungan rumah. Hal ini yang memaksa kita selaku pembeli perlu mempertimbangkan segala hal dan waktu yang cukup banyak untuk mencari rumah yang sesuai dengan kebutuhan.

Tidak hanya melakukan pemeriksaan akan kondisi dan kualitas bangunan, kita juga harus mempersiapkan dan mempertimbangkan nilai biaya ekstra yang harus dikeluarkan ketika membeli rumah second, baik itu melalui agen jual rumah Bandung atau tidak.

Berikut panduan dan langkah yang bisa kamu terapkan ketika membeli rumah second.
1. Siapkan Dana
Sebelum memutuskan untuk mencari rumah second, pastikan untuk mengetahui kondisi keuanganmu dengan cermat. Seperti sumber pemasukan dan kewajiban yang harus kamu tunaikan. Karena untuk membeli rumah second kamu tak hanya membutuhkan uang untuk membeli rumahnya namun kamu juga harus mempersiapkan biaya untuk memperbaiki dan mendesain rumah bila kondisi rumah perlu untuk dilakukan perbaikan. Belum lagi biaya – biaya ekstra lainnya yang perlu kamu persiapkan.

2. Spesifikasi Rumah
Ketahui spesifikasi rumah second yang kamu butuhkan secara detail. Seperti lokasi, bentuk rumah, jumlah kamar, hingga luas minimal rumah yang kamu butuhkan. Meskipun pilihan cukup terbatas pada saat membeli rumah second namun setidaknya kamu memiliki kriteria rumah yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam memilih.

3. Mulai Mencari
Setelah mengetahui spesifikasi dari rumah yang kamu butuhkan. Langkah selanjutnya ialah mencari rumah yang memiliki kriteria seperti yang kamu butuhkan. Kamu bisa mencarinya melalui beragam media seperti Koran, majalah, media social, hingga mendatangi agen jual rumah Bandung yang terpercaya. Buat daftar pilihan rumah second yang mendekati atau yang memiliki kriteria yang sudah kamu tentukan sebelumnya.

4. Survey Rumah
Usahakan datangi setiap rumah yang ada di daftar yang kamu buat. Tidak perlu semua kamu datangi cukup kunjungi rumah yang memiliki kriteria paling sesuai. Hubungi nomor penjual rumah untuk bertemu di lokasi rumah yang akan ia jual. Periksa kondisi dan kualitas bangunan rumah. Bila perlu bawa orang yang mengerti akan kondisi bangunan seperti pekerja bangunan atau kontraktor. Periksa struktur bangunan, pondasi, atap dan lantai, apakah kondisinya masih dalam keadaan baik dan aman untuk ditempati beberapa tahun kedepan ?. Kamu juga harus memastikan usia bangunan dan kelengkapan fasilitas yang dimiliki rumah second tersebut. Pastikan untuk tidak lupa memeriksa sirkulasi udara dan WC atau saluran air.

5. Periksa Kelengkapan Dokumen Rumah
Pastikan dokumen yang dimiliki sang penjual lengkap dan tidak memiliki permasalahan apapun. Periksa apakan identitas penjual sama dengan identitas yang tercantum dalam dokumen. Kelengkapan dokumen yang harus dimiliki seperti Surat Ijin Mendirikan Bangunan atau IMB dan Sertifikat Hak Milik atau SHM.

6. Perkirakaan Biaya Ekstra
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya kamu harus mengetahui dengan betul biaya – biaya apa saja yang harus kamu persiapkan selain biaya untuk membeli rumah. Berikut beberapa biaya pelengkap yang harus kamu persiapkan.
a. Biaya Pemeriksaan Sertifikat
Memeriksa sertifikat rumah ditujukan untuk memastikan tidak adanya permasalahan yang tercatat seperti sita, bokir dan catatan lainnya. pemeriksaan bisa kamu lakukan di kantor pertahanan setempat sebelum proses membeli rumah dilakukan. Biaya yang akan kamu keluarkan kisaran Rp. 20.000 hingga Rp. 100.000 tergantung kebijakan kantor pertahanan setempat.
b. PPh atau Pajak Penghasilan dan BPHTB atau Bea Perolehan Hak Tanah dan Bangunan
Sebelum akta jual beli ditandatangani PPh dan BPHTB harus dilunasi di bank penerima pembayaram. Besar PPh yang harus dibayar 5 % dari nilai transaksi.
c. Akta Jual Beli atau AJB
Biaya AJB yang harus kamu tunaikan sekitar 1 % dari nilai transaksi. Namun nilai ini bisa disesuaikan dengan kesepakatan, apakah akan ditanggung oleh satu pihak pembeli atau penjual atu ditanggung oleh keduanya.
d. Biaya balik nama dan PNBP
Biaya baliknama yang diberikan bervarasi namun kamu bisa memperkirakannya dengan menghitung 1 % dari harga jual. Sedangkan biaya PNBP dihitung dengan satu per seribu dari NJOP atau Nilai Jual Objek Pajak ditambah Rp. 50.000 (berbeda setiap daerah).

Ketika kamu menemukan rumah yang memiliki kriteria sesuai dengan yang kamu tentukan di awal. Berikan waktu setidaknya 1 minggu sebelum memutuskan untuk membeli rumah tersebut. hal ini dilakukan guna meyakinkan diri bahwa rumah yang kamu pilih tersebut merupakan pilihan yang tepat. Itulah panduan dan langkah umum yang bisa kamu terapkan untuk membeli rumah second. Baik itu membeli sendiri secara manual atau melalui agen jual rumah Bandung.

Friday 14 April 2017

Momen Makan Pertama Si Kecil Setelah GTM Selama 2 Bulan


Momen Makan Pertama Si Kecil Setelah GTM Selama 2 BulanApa sih GTM??jadi, GTM adalah Gerakan Tutup Mulut. Biasanya GTM terjadi pada bayi atau anak usia satu tahun ke atas yang sedang MPASI. Nah, kali ini saya mau sharing tentang  anak saya, Aqla (15 bulan) yang sejak bulan februari lalu melakukan GTM atau gerakan tutup mulut. Huhuhu, rasanya sedih banget lihat si kecil nggak mau makan ketika waktunya makan. Dulu, saya kira GTM ini biasa saja, tapi setelah mengalami sendiri, ternyata benar adanya kalau si kecil benar-benar menutup rapat mulutnya. Kebayang nggak, kita sudah masak menu enak buat si kecil, eh tau-tau anaknya nggak mau makan sama sekali.

Awal mula Aqla tidak mau makan bukan karena sakit, misalnya demam atau batuk. Tidak ada tanda-tanda anak akan sakit sama sekali. Kata tetangga rata-rata mereka bilang kalau Aqla mau lari, atau Aqla mau pintar, dan lain sebagainya. Sempat saya berpikir, apa jangan-jangan mau tumbuh lagi giginya. Beberapa kali saya cek dan lihat giginya,belum terlihat adanya gigi baru yang mau tumbuh.

Sampai satu bulan lamanya, Aqla demam dan batuk. Jadi, selama satu bulan Aqla hanya minum ASI, air putih, kadang saya minumin puree alpukat. Kadang saya coba suapin nasi berkuah atau bubur tapi disuapan pertama selalu muntah. Sedih ya, banget. Apalagi sampai berat badannya turun 1 kg. Sempat saya bawa ke dokter anak, katanya nggak ada masalah. Hanya disuruh memberi makan dengan banyak kuah dan diberi syrup penambah nafsu makan. Tapi hasilnya sama saja, Aqla tetap menutup mulut.

MOMEN MAKAN PERTAMA SI KECIL SETELAH GTM SELAMA 2 BULAN
Ngomongin soal momen makan pertama si kecil, saya jadi inget waktu Aqla pertama kali makan di usia 6 bulan. Namanya juga ibu baru, jadi semua dipersiapkan dengan sangat sangat senang. Apalagi ini adalah momen pertama makan si kecil, penasaran bagaimana ekspresinya waktu disuapi, melihat bagaimana ekspresinya ketika sesuatu masuk dimulut dan sebagainya. Meskipun awalnya banyak drama, tapi melihat si kecil untuk pertama kali mengunyah, rasanya campur aduk,hahaha. Pokoknya bahagia banget, sesuatu!!

Pemberian MPASI atau makanan pendamping ASI sangat penting untuk kesehatan si kecil. Karena pada usia tersebut, si kecil membutuhkan banyak energi sehingga pertumbuhan dan perkembangannya menjadi optimal.
Menurut Dr. Endang Dewi Lestari, MPH, SpA(K), Spesialis Anak, Pakar Gizi dan Penyakit Metabolik,“Setelah Si Kecil memasuki usia 6 bulan, ASI saja sudah tidak dapat mencukupi kebutuhan energi untuk proses tumbuh kembangnya, kekurangan energi harus dipasok dari makanan tambahan selain ASI. Data RISKESDAS 2010 juga menunjukkan bahwa terjadinya growth faltering ataupun peningkatan prevalensi stunting (kurus) dan wasting (pendek) lebih banyak terjadi setelah anak berusia 6 bulan yaitu usia dimana mereka harus mendapatkan MPASI. Jadi MPASI yang memadai perlu diberikan pada anak saat berusia 6 bulan sampai 2 tahun untuk mencukupi kebutuhan energi selain dari ASI. Pentingnya pemberian MPASI jangka pendek adalah untuk memenuhi kebutuhan energi, sedangkan pentingnya pemberian MPASI jangka panjang adalah untuk memastikan bahwa dengan pemberian MPASI yang tepat maka tumbuh kembang anak akan terjaga sebagaimana seharusnya,”.

Pemberian MPASI umumnya dimulai dari usia 6 bulan sampai 2 tahun, diawali dengan pemberian bubur susu atau bubur yang teksturnya sangat lembut sampai anak bisa makan dengan menu keluarga. Ketika Aqla mengalami GTM, semua makanan yang saya beri selalu ditolak, mulai dari bubur, roti, buah, sampai nasi. Dua bulan bukan waktu yang cepat, setiap hari saya selalu mencoba memberi Aqla makan tapi selalu gagal. Kalaupun dipaksa itu tidak baik, alih-alih makanan masuk tapi akhirnya dimuntahin semua. Sampai pada akhirnya, saya mencoba memberi Aqla Milna Bubur Bayi Organik dengan tekstur lembut tidak padat melainkan cair. Jadi bubur bayinya saya tambahi air lagi, cara makannya pun tidak menggunakan sendok melainkan dengan cangkir, seperti minum susu. Awalnya sengaja saya buat satu sendok makan Milna bubur bayi organik varian kacang hijau. Apa yang terjadi??Aqla mau makan buburnya, yeayyyy!!!!!hohoho ibu bahagia, hahaha. 

Iyaaaa, Aqla mau makan buburnya. Rasanya kayak mimpi!!siangnya saya coba buat bubur Milna versi kental, lumayan habis setengah porsi. Aarrrkkk, saya tambah bahagia!!! Mengapa bubur Milna??kebetulan camilan Aqla biasanya biskuit Milna, pas habis sekalian pingin nyoba ngasih bubur Milna organik, siapa tau Aqla mau. For your informationMilna Bubur Bayi Organik adalah bubur bayi organik pertama di Indonesia dan terbuat dari bahan alami organik pilihan.  Alhamdulillah, Aqla mau makan!!!kok ya baru kepikiran sekarang,huhuhu.

Snacknya Aqla...

Sejak momen makan pertama si kecil setelah GTM selama 2 bulan, setiap hari saya selalu beri Aqla Milna bubur bayi versi kental sedikit cair. Sambil sesekali saya beri makan nasi dengan kuah banyak sesuai dengan saran dokter anak, meskipun masih sering balik atau muntah. Tapi setidaknya ada usaha untuk mencoba dan memberikan yang terbaik untuk anak. Kalaupun si kecil masih susah makan, frekuensi makannya saya tambah mejadi 5 kali. Mulai dari nasi kuah, bubur, bubur susu, bubur cair, buah, roti, dan puding. Setidaknya ada makanan dan nutrisi yang masuk ke tubuh si kecil meskipun sedikit.
Jadi, saya nggak perlu panik lagi.
Takut anak lemas,
Takut anak kurang gizi,
Optimis si kecil mau makan!!

Kalau ada yang bilang, “Anak usia segitu kok masih dikasih bubur??”. Selalu ada alasan disetiap masalah. Kalau boleh saya berandai-andai, seandainya si kecil tidak melakukan aksi GTM, seandainya si kecil baik-baik saja, tidak muntah dan tersedak setelah disuapi. Maka, ini semua tidak akan terjadi. Kalau misalnya saya memaksa si kecil untuk makan nasi tapi pada akhirnya muntah, kesedak, malah sayang dan kasihan si kecil. Saya tahu kondisi si kecil dan saya tahu apa yang harus saya lakukan. Intinya, tetap semangat demi pertumbuhan dan perkembangan si kecil agar tetap optimal.
Ohya, catatan penting, MPASI bubuk instan Milna Bubur Bayi Organik ini untuk Bayi dan anak usia 6-24 bulan. 


PERJALANAN 30 TAHUN MILNA
Dibawah PT Kalbe Nutritionals, Milna sebagai produk unggulan, tahun ini telah memasuki usia yang ke-30 tahun. Milna pertama kali hadir di Indonesia tahun 1987 dan sepanjang perjalanan Milna selama 30 Tahun, Milna terus menghadirkan produk terbaik dan melakukan innovasi untuk terus memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil, seperti meluncurkan produk Milna Bubur Bayi, Milna Bubur Goodmil untuk Alergi, Milna Bubur WGain untuk mengoptimalkan berat badan Si Kecil, dan yang terakhir adalah Milna Bubur Bayi Organik. Selama 30 Tahun Milna selalu menjadi pilihan terbaik Bunda untuk Momen Makan Pertama Si Kecil, sehingga Milna terus mendapatkan penghargaan Top Brand for Kids di sepanjang perjalanannya.

Milna turut mendukung program World Health Organization, dalam rangka memenuhi Recommendation Action selama 1000 HPK Si Kecil. Bahwa anak usia 6 bulan harus diberikan safe and appropriate complementary breastfeeding, meskipun lambungnya yang kecil tetapi mereka membutuhkan banyak nutrisi untuk tumbuh dan beraktivitas, atau “The smaller the child, the more often he or she needs to be fed”. Ada 2 cara untuk memastikan makanan tambahan yang dikonsumsi Si Kecil sudah cukup, yang pertama adalah dengan frekuensi pemberian makan yang cukup dengan memberikan makanan atau snack setiap 2 jam saat ia bangun dan yang kedua adalah dengan memastikan makanan tersebut memiliki kandungan nutrisi yang sesuai dengan AKG Si Kecil.

Sejak menjadi ibu, 16 bulan tepatnya. Banyak hal yang saya dapatkan dari Milna, pengetahuan dan informasi seputar Si Kecil. Mulai dari pengenalan makanan, masalah cegukan, sampai yang berhubungan dengan pijat bayi. Apalagi saya aktif di social media, salah satunya instagram, jadi seringkali saya membaca informasi di akun @milnaid tentang banyak hal. 

BARU, BUBUR BAYI ORGANIC MILNA VARIAN PISANG
Kalau teman-teman aktif di instagram dan menjadi follower social media Milna. Pasti tau dong apa aja varian Milna Bubur Bayi Organik. Kalau sebelumnya ada varian kacang hijau dan beras merah, kali ini di 30 tahun Milna. Milna mengeluarkan varian baru yaitu pisang. 

"Tahun ini, dalam rangka ulang tahun Milna ke-30, Milna kembali mempersembahkan rangkain produk barunya yaitu, Milna Bubur Bayi Organic varian pisang. Selain merupakan sumber nutrisi dan energi yang baik, pisang juga kaya akan vitamin dan mineral,” ungkap Christofer Samuel Lesmana selaku Brand Manager Milna

Berikut beberapa faktor yang menjadikan pisang sebagai MPASI yang kaya manfaat:
1. Memiliki kandungan kalium, serat, kalsium, magnesium, fosfor, selenium, dan zat besi
2. Kaya akan vitamin A, B2, B6, C, E, B3, B9, dan B5 yang baik untuk mendukung tumbuh kembang bayi
3. Pisang merupakan buah yang direkomendasikan oleh dokter anak untuk anak yang sedang dalam masa penyembuhan pasca diare
4. Kandungan karbohidrat dalam pisang berupa: sukrosa, fruktosa, dan glukosa merupakan karbohidrat sederhana yang cepat diubah menjadi energi. Cocok untuk bayi yang membutuhkan energi banyak untuk pertumbuhannya.

"Kandungan gizi nutrisi pisang ambon dalam 100 g di antaranya adalah kalori 99 kkal, protein 1.2 g, lemak 0.2 g, karbohidrat 26 g, kalsium 8 mg,  zat besi 0,5 mg, fosfor 28 mg, vitamin A 146 SI, vitamin B1 0.08 mg, vitamin C 3 mg, air 72 g. Kebutuhan zat besi bayi yang mendapat MPASI adalah 11 mg/hari. Jika anak hanya makan pisang saja, maka anak perlu tambahan suplemen zat besi ataupun makanan lain dengan fortifikasi zat besi,” jelas Dr. Endang Dewi Lestari, MPH, SpA(K), Spesialis Anak, Pakar Gizi dan Penyakit Metabolik.

MENGAPA HARUS MAKANAN ORGANIK?
Arti dan manfaat makanan organik menurut USDA Food Organic adalah mengurangi risiko kesehatan, karena makanan organik bebas dari bahan kimia yang cenderung berbahaya. Bebas dari Genetically Modified Organisms (GMO) dan Bovine Spongiform Encephalopathy (BSE). Terbukti mengandung gizi yang lebih banyak dibandingkan dengan weaning food yang berasal dari pertanian biasa (non organic). Mengurangi risiko infeksi pathogenic seperti E. coli dan mycotoxins.

Seluruh rangkaian Bubur Bayi Organic Milna, membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian bayi usia 6-12 bulan pada saat weaning food, karena kandungannya diperkaya dengan:
- Tinggi Protein: 6 gr/serving
- Tinggi Serat: 3 gr/serving
- Omega 3 dan Omega 6: 300 mg dan 60 mg
- Zat Besi Tinggi: 40% AKG/serving
- Tinggi Seng: 25% AKG/ S

"Makanan organik adalah makanan yang dikembangkan dan diproduksi secara alami, lebih segar dan bertahan lama, tidak mengandung antibiotik, tidak direkayasa genetik. Pupuk atau pestisida sering mengandung logam berat, oleh karena itu dengan mengonsumsi makanan organik maka anak lebih terhindar dari konsumsi cemaran logam berat sehingga menurunkan risiko terkena penyakit autisme maupun ADHD. Disamping itu, konsumsi makanan tanpa terpapar pestisida maupun rekayasa genetika juga menurunkan risiko terkena penyakit kanker,” seperti yang dikemukakan oleh Dr. Endang Dewi Lestari, MPH, SpA(K), Spesialis Anak, Pakar Gizi dan Penyakit Metabolik mengenai pangan MPASI organik.

Tuh kan, jadi semakin banyak tahu tentang kebaikan dari makanan organik dan mengapa Milna selalu berinovasi menciptakan makanan yang terbaik untuk si kecil. Tentunya agar si kecil bisa mendapatkan nutrisi yang terbaik pada makan pertamanya. Ahamdulillah, si kecil Aqla sudah mulai mau makan. Meskipun masih sering menutup mulutnya rapat, setidaknya setiap pagi saya buatkan Milna Bubur Bayi Organik Untuk Suapan Pertama Si Kecil dengan tekstur kental sedikit cair. 
Ssstt,Milna lagi bagi2 hadiah. Yuk,cek socmednya^^

”Kalbe Nutritional, melalui brand unggulannya, Milna, akan selalu berinovasi dan akan mendukung kesehatan anak indonesia serta selalu mendukung hak seorang anak untuk mendapatkan nutrisi terbaik pada momen makan pertamanya,” tutup Helly Oktaviana, Business Unit Head Nutrition for Infant and Baby – Kalbe Nutritionals.

Bagi saya, selain bisa merasakan bahagia luar biasa saat melihat bagaimana momen makan pertama si kecil saat usia 6 bulan. Kali ini saya merasa hal yang sama lagi, yaitu di momen makan pertama si kecil setelah GTM selama 2 bulan.
Alhamdulillah...terima kasih Milna.

Ohya, selamat ulang tahun Milna yang ke 30. Semoga semakin maju, berkembang, dan selalu menciptakan produk terbaik untuk si kecil.

Teman-teman, ada yang punya pengalaman yang sama??atau adakah yang sudah mencoba Milna Bubur Bayi Organik untuk si kecil??ayo dong sharing....

************